Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulang Tahun Ke-76, Megawati Dapat Bunga dan Ucapan Selamat dari Kader

Kompas.com - 23/01/2023, 12:44 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menerima banyak bunga pada hari ulang tahunnya yang ke-76, Senin (23/1/2023) hari ini.

"Bunga papan dan kembang tersebut diterima dengan baik. Atas nama Ibu Mega, kami mengucapkan terima kasih," kata Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto dalam siaran pers, Senin.

Berdasarkan foto yang dirilis PDI-P, salah satu karangan bunga diberikan oleh Guntur Soekarnoputra, kakak Megawati. Bunga tersebut ditaruh di kediaman Megawati, di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.

Baca juga: Ultah Ke-76, Megawati Didoakan Berumur Panjang dan Bahagia

Selain karangan bunga, Megawati juga mendapatkan ucapan selamat dan doa dari jajaran pengurus pusat dan daerah beserta kader PDI-P di seluruh Indonesia.

"Pengurus dari berbagai wilayah kirim video dan saya tadi sempat menunjukkan video aktivitas kader tersebut ke Ibu Mega dan beliau mengucapkan terima kasih," kata Hasto.

"Tidak lupa Ibu Mega berpesan agar kader Partai bergerak membantu ikut menangani stunting dengan menyiapkan makanan bergizi yang terjangkau dengan berdikari," imbuh dia.

Hasto melanjutkan, hari ulang tahun Megawati diperingati secara sederhana dan hanya diikuti orang-orang terdekat presiden kelima tersebut.

"Ibu Megawati Soekarnoputri tidak melakukan perayaan secara khusus dan beliau berkumpul bersama keluarga dan sahabat-sahabat beliau, sehingga tidak dilakukan open house," kata Hasto.

Baca juga: Ulang Tahun Ke-76, Ini Profil dan Pencapaian Megawati Soekarnoputri

Seperti diketahui, ketika berpidato dalam HUT PDI-P pada Selasa (10/1/2023) lalu, Megawati bercerita bahwa ia hanya akan merayakan ulang tahunnya dengan keluarga.

Akan tetapi, Megawati membuka kemungkinan turut mengundang sejumlah kerabat dan sahabat dalam perayaan ulang tahunnya.

Ia pun menyinggung tidak akan mengundang yang bukan sahabatnya.

"Yang merasa sahabatku, saya undang. Yang ndak sahabat, ndak," ujarnya. Presiden kelima RI ini kemudian mengungkapkan alasan tidak mengundang orang yang tak dianggap sebagai sahabat.

Megawati mengaku banyak yang tidak menyukainya. Namun, ia tak membeberkan lebih lanjut siapa yang dimaksud bukan sahabat itu.

"Banyak lho yang ndak senang sama saya. Tapi kalau sudah perlu, baru pura-pura bersahabat," ujar Megawati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dikonfrontasi Jaksa, Istri SYL Tetap Bantah Punya Tas Dior dari Duit Kementan

Dikonfrontasi Jaksa, Istri SYL Tetap Bantah Punya Tas Dior dari Duit Kementan

Nasional
Bos Maktour Travel Mengaku Hanya Diminta Kementan Reservasi Perjalanan SYL ke Saudi, Mayoritas Kelas Bisnis

Bos Maktour Travel Mengaku Hanya Diminta Kementan Reservasi Perjalanan SYL ke Saudi, Mayoritas Kelas Bisnis

Nasional
Jadi Tenaga Ahli Kementan, Cucu SYL Beralasan Diminta Kakek Magang

Jadi Tenaga Ahli Kementan, Cucu SYL Beralasan Diminta Kakek Magang

Nasional
Jadi Ahli Sengketa Pileg, Eks Wakil Ketua MK: Sistem Noken Rentan Dimanipulasi Elite

Jadi Ahli Sengketa Pileg, Eks Wakil Ketua MK: Sistem Noken Rentan Dimanipulasi Elite

Nasional
Putusan Bebas Gazalba Saleh Dikhawatirkan Bikin Penuntutan KPK Mandek

Putusan Bebas Gazalba Saleh Dikhawatirkan Bikin Penuntutan KPK Mandek

Nasional
Polemik Putusan Sela Gazalba, KPK Didorong Koordinasi dengan Jaksa Agung

Polemik Putusan Sela Gazalba, KPK Didorong Koordinasi dengan Jaksa Agung

Nasional
Jadi Ahli Sengketa Pileg, Eks Hakim MK: Mayoritas Hasil Pemilu di Papua Harus Batal

Jadi Ahli Sengketa Pileg, Eks Hakim MK: Mayoritas Hasil Pemilu di Papua Harus Batal

Nasional
UKT Batal Naik Tahun Ini, Pemerintah Dinilai Hanya Ingin Redam Aksi Mahasiswa

UKT Batal Naik Tahun Ini, Pemerintah Dinilai Hanya Ingin Redam Aksi Mahasiswa

Nasional
Komisi X Apresiasi Pemerintah karena Batalkan Kenaikan UKT Mahasiswa

Komisi X Apresiasi Pemerintah karena Batalkan Kenaikan UKT Mahasiswa

Nasional
Jokowi Bertemu Sekjen OECD di Istana Bogor

Jokowi Bertemu Sekjen OECD di Istana Bogor

Nasional
Anak SYL Sebut Siap Kembalikan Uang yang Dinikmatinya Usai Ditantang Jaksa

Anak SYL Sebut Siap Kembalikan Uang yang Dinikmatinya Usai Ditantang Jaksa

Nasional
Usai Diduga Dibuntuti Densus 88, Jampidsus Kini Dilaporkan ke KPK

Usai Diduga Dibuntuti Densus 88, Jampidsus Kini Dilaporkan ke KPK

Nasional
Bantah Minta Rp 200 Juta untuk Renovasi Kamar, Anak SYL: Enggak Pernah Terima Angka Segitu Fantastis

Bantah Minta Rp 200 Juta untuk Renovasi Kamar, Anak SYL: Enggak Pernah Terima Angka Segitu Fantastis

Nasional
Akui Minta Rp 111 Juta untuk Aksesori Mobil, Anak SYL: Saya Ditawari

Akui Minta Rp 111 Juta untuk Aksesori Mobil, Anak SYL: Saya Ditawari

Nasional
Saksi Ungkap soal Grup WhatsApp Bernama 'Saya Ganti Kalian' di Era SYL

Saksi Ungkap soal Grup WhatsApp Bernama "Saya Ganti Kalian" di Era SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com