Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicecar Jaksa, Bharada E Tetap Yakin Ferdy Sambo Pakai Sarung Tangan saat Tembak Yosua

Kompas.com - 05/01/2023, 21:49 WIB
Singgih Wiryono,
Aryo Putranto Saptohutomo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus dugaan pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Richard Eliezer (Bharada E), tetap menyatakan mantan atasannya, Ferdy Sambo, mengenakan sarung tangan sebelum menghabisi ajudannya.

Richard tetap tidak mengubah keterangannya meski jaksa penuntut umum beberapa kali menanyakan apakah dia benar-benar melihat Sambo mengenakan sarung tangan sebelum menembak Yosua.

“Pastikan juga, apakah saudara melihat saudara FS setelah saudara turun, apakah yang saudara lihat waktu itu?” tanya jaksa Sugeng Hariadi dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023).

Baca juga: Bharada E Benarkan Sambo Pakai Tangan Kiri Brigadir J untuk Tembak Dinding

Agenda sidang hari ini adalah pemeriksaan Richard sebagai terdakwa. Pekan depan dia akan menjalani sidang tuntutan terhadap perkara itu.

Richard mengatakan dia sangat yakin melihat Ferdy Sambo sudah menggunakan sarung tangan warna hitam saat berada di dalam rumah dinas di Kompleks Polri, Jalan Duren Tiga Utara I nomor 46, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.

Menurut Richard, saat dia turun dari lantai 2 rumah sebelum diperintahkan menembak Yosua, dia melihat Sambo sudah mengenakan sarung tangan warna hitam.

“Saya lihat Pak FS Pak. Waktu saya turun tangga, saya ketemu sama Pak FS. Pada waktu itu sudah menggunakan sarung tangan Bapak,” kata Richard.

Baca juga: Richard Eliezer Mengaku Pangkat Bharada Hanya untuk Jalankan Perintah Tanpa Analisis

Jaksa Sugeng lantas mencoba memastikan ingatan Richard terkait sarung tangan Ferdy Sambo. Dia kemudian memasang masker berwarna hitam di tangan kanannya dan menguji keterangan Richard.

“Apakah sarung tangannya seperti ini?” tanya jaksa.

“Tidak Bapak,” jawab Eliezer.

“Atau masker?” kata Jaksa Sugeng.

“Tidak Bapak, sarung tangan Bapak,” ucap Eliezer.

Baca juga: Bertemu Orangtua Brigadir J, Ibu Richard: Kami Rasakan yang Dirasakan Keluarga Yosua

“Sarung tangan, seperti ini?” kata Jaksa Sugeng Hariadi sambil membentangkan tangan dengan masker di pergelangan tangan.

“Itu masker Bapak,” kata Eliezer.

“Masker, saya ulangi lagi, seperti ini atau masker?” tanya Jaksa Sugeng Hariadi.

“Itu masker Bapak kalau yang seperti itu,” jawab Eliezer.

“Nah, saya pingin melihat bagaimana ketajaman penglihatan saudara,” ucap Jaksa Sugeng.

Baca juga: Momen Haru Richard Eliezer Peluk Orangtuanya Sebelum Jalani Sidang

Dalam persidangan sebelumnya, kedua terdakwa lain yakni Bripka Ricky Rizal Wibowo dan Kuat Ma'ruf menyatakan tidak melihat Ferdy Sambo mengenakan sarung tangan hitam sebelum menembak Yosua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com