Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kementerian KP Gelar Pelatihan untuk Masyarakat Terdampak Gempa Cianjur

Kompas.com - 07/12/2022, 13:45 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KP) memberikan pelatihan kepada masyarakat terdampak gempa Cianjur.

Pelatihan tersebut merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kompetensi masyarakat Cianjur agar dapat segera memulihkan perekonomian pascagempa bumi.

Adapun pelaksanaan penataran dilakukan Kementerian KP melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) dengan menggelar Pelatihan Diversifikasi Olahan Ikan di Cianjur secara tatap muka.

Pelatihan yang diselenggarakan pada 2 Desember 2022 hingga 3 Desember 2022 itu difasilitasi oleh Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Tegal, salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) BRSDM di bawah supervisi Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (Puslatluh KP).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk memanfaatkan potensi budi daya ikan di Cianjur serta meningkatkan usaha masyarakat sehingga dapat menaikkan pendapatan mereka pascamusibah gempa.

Baca juga: Gempa M 3,3 di Flores Timur NTT, Belum Ada Laporan Kerusakan

Pelatihan Diversifikasi Olahan Ikan diikuti sebanyak 100 peserta yang berasal dari dua desa. Sekitar 50 peserta dari Desa Ciherang, Kecamatan Pacet dan 50 peserta lainnya dari Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang.

Para peserta pelatihan tersebut dibekali berbagai materi, seperti pembuatan dimsum, nugget ikan, otak-otak, bakso ikan, dan kaki naga, serta pengembangan usaha pengolahan hasil perikanan.

Kepala BRSDM I Nyoman Radiarta mengatakan, pelatihan tersebut merupakan bentuk keseriusan pihaknya dalam mengoptimalkan sektor kelautan dan perikanan dari hulu ke hilir.

“Selain itu juga sejalan dengan program strategis melalui program unggulan dengan pendekatan ekonomi biru, utamanya pada pengembangan budi daya laut, pesisir, dan darat yang ramah lingkungan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (7/12/2022).

Baca juga: RI-Sri Lanka Perkuat Kerja Sama Maritim dan Ekonomi Biru

Dorong para peserta olah ikan

Kepala Puslatluh KP Lilly Aprilya Pregiwati saat di lokasi pengungsian untuk memantau pelatihan pengolahan ikan untuk terdampak gempa Cianjur.DOK. Humas Kementerian KP Kepala Puslatluh KP Lilly Aprilya Pregiwati saat di lokasi pengungsian untuk memantau pelatihan pengolahan ikan untuk terdampak gempa Cianjur.

Sementara itu, Kepala Puslatluh KP Lilly Aprilya Pregiwati menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan kolaborasi dari UPT di bawah Puslatluh KP dengan Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan (P2MKP) Ulam Sari, untuk mendorong para peserta dalam mengolah ikan.

Pelatihan tersebut, kata dia, merupakan bekal awal untuk para peserta agar bisa melewati masa sulit dengan bangkit bersama.

“BRSDM bertugas menyiapkan sumber daya manusia (SDM), melalui tangan terampil peserta bagaimana cita rasa yang diformulasikan. Ini juga sebagai upaya untuk meningkatkan angka konsumsi ikan nasional yang ditargetkan mencapai 62 kilogram (kg) per per kapita per tahun,” ucap Lilly.

Pada kesempatan tersebut, BRSDM tidak hanya mengadakan kegiatan pelatihan bagi masyarakat, tetapi turun ke lokasi gempa untuk memberikan bantuan tahap kedua bagi warga dan pendampingan kepada anak-anak untuk menghilangkan trauma.

Baca juga: Cerita Ibu di Cianjur Trauma Ada Gempa Susulan, Takut Tidur di Dalam Rumah hingga Buat Tenda Sendiri di Kebun

Penyaluran bantuan itu juga dilakukan oleh Puslatluh KP bersama dengan unit kerja BRSDM lainnya, yaitu Pusat Riset Perikanan (Puriskan) serta Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan (Pusdik KP) melalui para pegawai, taruna-taruni, dan alumni.

Halaman:


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com