Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Subvarian XBB dan BQ.1 Mendominasi Kasus Covid-19 di RI, Totalnya 90 Persen

Kompas.com - 02/12/2022, 20:46 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril mengatakan, kasus Covid-19 di Indonesia sudah didominasi oleh varian XBB dan BQ.1.

Menurut dia, kedua varian ini sudah mendominasi hingga 90 persen kasus. Pergeseran subvarian Omicron ini terjadi sejak 10 Oktober 2022.

"Per tanggal akhir bulan November ini, di sini sudah terlihat XBB dan BQ.1 sudah 90 persen proporsinya dari 100 persen," kata Syahril dalam konferensi pers secara daring di Jakarta, Jumat (2/12/2022).

Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19 Varian XBB, Bupati Magetan Imbau Warga Ikuti Vaksinasi

Syahril mengungkapkan, XBB dan BQ.1 menggeser subvarian BA.5.

Semula, ketika XBB dan BQ.1 baru muncul, subvarian BA.5 yang mendominasi kasus Covid-19 di Indonesia.

"Kalau kemarin adalah (subvarian Omicron) BA.5 yang paling banyak mendominasi di Indonesia ini, sekarang sejak 10 Oktober (2022), itu sudah bergeser. Sementara BA.5 itu tinggal 10 persen," tutur Syahril.

Syahril mengatakan, puncak kasus dua subvarian baru itu tidak setinggi dengan subvarian sebelumnya yang sempat memuncak di bulan Juli 2022, yakni BA.1 dan BA.2.

Saat itu, puncak kasus menembus angka 60.000-70.000 kasus per hari. Sejak 6 bulan terakhir, puncak kasus bahkan tidak melebihi 10.000 kasus per hari, atau hanya menyentuh 8.000 kasus per hari.

"Alhamdulillah di 6 bulan terakhir kita lihat fluktuasi tidak melebihi 10.000 bahkan hanya paling tinggi 8.000 dan cenderung landai. Dan hari ini terjadi penurunan kasus konfirmasi maupun kasus aktif," kata dia.

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Kota Tangerang Sepekan Terakhir, Dicurigai akibat Varian XBB...

Sementara itu, dalam seminggu terakhir, kasus Covid-19 di Tanah Air kembali menurun.

Tercatat, kasus Covid-19 turun 21,02 persen menjadi 4.977 kasus per 1 Desember 2022.

Angka ini menurun dibanding rerata 7 hari terakhir sebesar 5.025 kasus. Saat ini, kasus konfirmasi Covid-19 di Indonesia mencapai 6.669.821.

Di lain pihak, kasus kematian meningkat sebesar 16,42 persen menjadi 54 kasus kematian per 1 Desember 2022. Adapun dalam satu minggu terakhir, kasus kematian rerata harian sebesar 46 orang.

"Kematian total sampai dengan kemarin 159.884 (kasus) harian. Dalam satu minggu terakhir ada 46 rata-rata per hari, dan kemarin 54 (kasus). Ada kenaikan 16,42 persen, tapi fatality rate masih 2,40 persen," kata Syahril.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com