Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Hadiri Gerakan Nusantara Bersatu di GBK

Kompas.com - 26/11/2022, 07:23 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan hadir dalam acara Gerakan Nusantara Bersatu yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Sabtu (26/11/2022).

Kehadiran Presiden dikonfirmasi oleh Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

"Hadir," ujar Bey saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu.

Bey juga mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi akan hadir pukul 08.00 WIB.

Baca juga: 4 Panglima TNI Era Jokowi: 3 dari AD, 1 dari AU, Siapa Berikutnya?

Sementara itu, berdasarkan susunan acara panitia pelaksana Gerakan Nusantara Bersatu, Kepala Negara akan menyampaikan materi dalam acara tersebut pada pukul 09.26 WIB.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Pelaksana Gerakan Nusantara Bersatu Aminuddin Ma'ruf mengungkapkan, semua elemen relawan se-Indonesia akan melakukan temu kangen dengan Presiden Jokowi di Stadion Utama GBK Jakarta Pusat, Sabtu (26/11/2022).

Aminuddin menyampaikan, acara ini dipersiapkan dalam waktu yang sangat singkat.

Dia menyebutkan, para relawan telah bertemu dengan Jokowi di Istana Bogor untuk meminta izin melaksanakan agenda tersebut.

"Menyampaikan permohonan izin melaksanakan kegiatan perhelatan, pertemuan relawan dengan Bapak Presiden, dan insya Allah akan dilaksanakan besok hari," ujar Aminuddin dalam jumpa pers di GBK, Jakarta, Jumat (25/11/2022).

Menurut dia, 150.000 orang diperkirakan hadir dalam acara temu kangen tersebut.

Acara akan dimulai pada pukul 06.30 WIB dan berakhir pada pukul 10.30 WIB.

Baca juga: Relawan Jokowi Se-Indonesia Pastikan Tak Ada Deklarasi Capres-Cawapres di Acara Temu Kangen Besok

Dia menyebutkan, acara juga diselenggarakan dalam rangka rasa syukur mereka atas kesuksesan penyelenggaraan KTT G20 di Bali beberapa waktu lalu.

Menurut dia, dalam acara itu tidak akan ada deklarasi dukungan terhadap capres ataupun cawapres untuk Pilpres 2024.

Setelah acara berakhir pada siang hari, kata Aminuddin, relawan Jokowi akan berangkat ke Cianjur untuk memberikan bantuan kepada korban gempa bumi.

"Kita akan melakukan doa bersama dan akan menggalang donasi untuk kita bawa. Kita berikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan di Cianjur. Setelah acara besok, kami akan langsung menuju ke Cianjur," kata Aminuddin.

"Kami yang tergabung dalam relawan Jokowi menyatakan diri untuk tetap setia satu komando di bawah komando yang terhormat Bapak Presiden Jokowi," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com