Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Hadapan Jokowi, Airlangga Sebut Sudah Punya Tiket Premium untuk Usung Capres

Kompas.com - 21/10/2022, 20:43 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membanggakan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-58 Golkar, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022) malam.

Airlangga mengatakan, KIB sudah punya tiket mengusung calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024. KIB, kata Airlangga, sudah melampaui ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen.

Baca juga: Sejumlah Tokoh Politik Hadiri Puncak HUT Ke-58 Golkar, dari Surya Paloh hingga AHY

Adapun KIB terdiri dari Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

"Tiketnya kalau nonton bola, tiket premium, Pak Presiden. Di atas batas minimal. Tapi kalau dibantu oleh teman-teman ketua umum yang ada di depan, tiket premium ini berubah jadi VIP pak presiden," kata Airlangga, Jumat.

Adapun pernyataan itu juga disampaikan Airlangga di hadapan petinggi partai politik lain yang hadir.

Antara lain, Ketum Nasdem Surya Paloh, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto, Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi.

Selain itu, hadir pula Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni dan Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Baca juga: Airlangga: Yang Malam Ini Mau Gabung KIB, Kita Teken

Dalam kesempatan ini, Airlangga juga mempersilakan partai politik lain untuk bergabung KIB. 

"Untuk teman-teman partai yang lain, Partai Golkar sangat terbuka, inklusif, siapa pun boleh bergabung. Yang malam ini siap bergabung, Kita teken," kata Airlangga.

Menko Perekonomian itu menambahkan, KIB ingin mengutamakan politik menyatukan, bukan politik identitas yang memecah belah bangsa.

Ia menyatakan, sudah saatnya polarisasi politik diakhiri. Pernyataan ini pun diiringi kata setuju seluruh peserta acara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com