Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Ganjar Tak Dapat Tiket Capres dari PDI-P, GP Mania Akan Dukung Prabowo di Pilpres 2024

Kompas.com - 24/09/2022, 18:28 WIB
Tatang Guritno,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania) akan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 jika Ganjar tak dipilih PDI-P menjadi calon presiden (capres).

“Kita lihat pemimpin yang terbaik untuk bangsa ini dan teruji. Kita akan pilih Pak Prabowo,” tutur Ketua GP Mania Immanuel Ebenezer atau Noel kepada wartawan, Sabtu (24/9/2022).

Noel memandang, Prabowo adalah figur yang teruji untuk meneruskan kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Soal Pilpres 2024, GP Mania: Ganjar Tinggal Pilih, Ikut PDI-P atau Arahan Rakyat...

Noel menjelaskan beberapa alasannya. Pertama, Prabowo membuktikan komitmennya bekerja untuk pemerintahan Jokowi.

“Dulu ada kekhawatiran ketika Pak Prabowo masuk jadi Menteri Pertahanan, ada namanya kudeta, ternyata teori itu tidak ada,” ujar Noel.

Kedua, Prabowo dinilai menjaga integritas sebagai negarawan dan sosok yang bersih dari perilaku korupsi.

“Beliau tidak mencuri di kementerian itu sendiri,” kata dia.

Baca juga: Diminta Ganjar ‘Tiarap’, Dewan Kopral Tegaskan Jadi Pesaing Dewan Kolonel Pendukung Puan

Alasan ketiga, lanjut Noel, Prabowo adalah sosok yang menghadapi masalah dengan kepala dingin.

“Beliau dalam menghadapi persoalan pelik, menghadapi pergerakan yang resisten dengan dia, tapi beliau tenang,” sebut Noel.

Terakhir, Noel merasa Prabowo sebagai figur kandidat capres yang layak didukung karena punya elektabilitas tinggi.

“Pak Prabowo belum bekerja (kampanye) saja elektabilitasnya nomor dua (setelah Ganjar), apalagi beliau bekerja,” pungkas dia.

Baca juga: Ganjar Respons Larangan Megawati untuk Dansa Politik: Akrobatik Kali Ya

Seperti diketahui, Ganjar Pranowo tampaknya belum mendapatkan restu dari sejumlah elite PDI-P untuk maju pada Pilpres 2024.

Sejumlah elite partai berlambang banteng itu tampaknya masih mendorong anak Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, untuk menjadi capres.

Terbaru, Noel membentuk Dewan Kopral untuk menandingi Dewan Kolonel yang diisi sejumlah politisi PDI-P untukk mendukung Puan.

Namun, Ganjar sendiri telah meminta para loyalisnya tak terlalu reaktif menanggapi kehadiran Dewan Kolonel.

"Saya minta semuanya bisa menahan diri. Tadi Pak Sekjen (Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto) sudah menyampaikan, itu hanya candaan-candaan. Jadi publik tidak perlu merespons," tutur Ganjar di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (22/9/2022).

Baca juga: PDI-P Mulai Gerilya untuk Puan Maharani, Apakah Ganjar Legowo?

Ganjar mengaku bakal menuruti arahan Megawati untuk tak melakukan “dansa politik”. Ganjar menegaskan bakal fokus bekerja lebih dulu untuk membangun Jawa Tengah.

Sampai saat ini, jajak pendapat berbagai lembaga survei menunjukan elektabilitas Ganjar berada di tiga besar.

Elektabilitasnya terus bersaing dengan Prabowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com