Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Menjadi Pusat Studi Kebijakan EROPA sejak 2018, Ini Peran LAN

Kompas.com - 17/09/2022, 12:34 WIB
Siti Sahana Aqesya,
Sheila Respati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam upaya menciptakan kebijakan publik yang berkualitas, Lembaga Administrasi Negara (LAN) terus berkomitmen untuk mengoptimalkan fungsi dan otoritasnya melalui penguatan kapasitas analis kebijakan di Indonesia.

Hal tersebut sejalan dengan ditetapkannya LAN sebagai Pusat Studi Kebijakan Eastern Regional Organization For Public Administration (EROPA) sejak 2018.

Adapun peran LAN untuk EROPA, dijabarkan oleh Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (Pusaka) Yogi Suwarsono, PhD dalam 2022 EROPA Conference yang bertajuk “Governance and Public Administration in Covid-19 Pandemic: Learning, Innovation and Reform in Managing Global Changes”.

Gelaran tersebut dihadiri oleh negara-negara anggota EROPA yang meliputi Asia Tenggara dan sebagian dari Afrika dengan Nepal sebagai tuan rumah.

Yogi mengatakan, LAN sebagai pusat studi kebijakan EROPA dituntut untuk bertindak sebagai katalisator dalam melaksanakan kegiatan khusus untuk memperkuat peran analis kebijakan di lembaga pemerintahan di seluruh Indonesia.

Baca juga: Tingkatkan Kualitas ASN, LAN Gelar Advokasi Corporate University hingga Sosialisasi Kebijakan Orientasi PPPK

Dalam menjalankan perannya, sambung Yogi, LAN juga terus mendorong peningkatan kualitas kebijakan melalui proses perumusan kebijakan berbasis bukti. Upaya ini dilakukan untuk terus memperkuat komitmen internal dalam memperbaiki kualitas kebijakan di Indonesia.

“Beberapa inovasi telah dilakukan LAN, terutama saat pemerintah mengeluarkan kebijakan pengalihan jabatan administrasi ke dalam jabatan fungsional yang didominasi oleh jabatan analis kebijakan,” ujar Yogi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (17/9/2022).

Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (Pusaka) Yogi Suwarsono, PhD dalam 2022 EROPA Conference yang bertajuk ?Governance and Public Administration in Covid-19 Pandemic: Learning, Innovation and Reform in Managing Global Changes?.Dok. LAN Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (Pusaka) Yogi Suwarsono, PhD dalam 2022 EROPA Conference yang bertajuk ?Governance and Public Administration in Covid-19 Pandemic: Learning, Innovation and Reform in Managing Global Changes?.

Lebih lanjut, Yogi memaparkan sejumlah inovasi yang telah dilakukan LAN sebagai pusat studi kebijakan EROPA. Pertama, menyelenggarakan Virtual Public Lecture (VPL) yang merupakan forum pembelajaran bagi analis kebijakan yang berfokus pada peningkatan akses pengetahuan dan keilmuan bidang kebijakan publik.

Kedua, membuat advokasi kebijakan kepada seluruh kementerian, lembaga, dan institusi daerah untuk mencegah adanya tumpang tindih kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah.

Ketiga, memberikan penghargaan bagi analis kebijakan lewat gelaran AKuI Award. Gelaran ini merupakan bentuk apresiasi LAN terhadap kinerja analis kebijakan dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

Baca juga: Peringati Hari Jadi Ke-65, LAN Berikan Apresiasi “LAN Award” Kepada Stakeholder

Dengan penghargaan tersebut, pihak LAN berharap, seluruh analis kebijakan di kementerian, lembaga, dan daerah, dapat terdorong untuk meningkatkan kinerja dan prestasinya.

Keempat, merumuskan pengukuran indeks kualitas kebijakan (IKK) sebagai tolok ukur kualitas kebijakan yang dibuat oleh lembaga pemerintah sekaligus untuk mendorong partisipasi publik dalam proses perumusan kebijakan. IKK juga ditetapkan sebagai salah satu komponen penilaian indeks Reformasi Birokrasi Nasional.

Kelima, mengadakan forum Komunikasi dan Media Pembinaan Analis Kebijakan. Forum ini mewadahi para analis kebijakan untuk saling bertukar informasi dan membangun kolaborasi untuk mengembangkan kompetensi dan profesionalitas.

“Melalui berbagai inovasi yang telah dilakukan sebagai instansi pembina jabatan fungsional analis kebijakan, kami harap, LAN dapat meningkatkan kompetensi analis kebijakan dan memperbaiki kualitas kebijakan publik di Indonesia secara simultan,” ujar Yogi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com