Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Madani: Definisi, Ciri-Ciri dan Tujuan

Kompas.com - 26/08/2022, 01:00 WIB
Issha Harruma

Penulis

KOMPAS.com – Secara istilah, madani berasal dari bahasa Arab, yaitu madaniy yang berarti beradab, orang kota, orang sipil, dan yang bersifat sipil.

Secara umum, masyarakat madani bermakna masyarakat yang beradab. Istilah ini diperkenalkan di Indonesia oleh Anwar Ibrahim dalam forum ilmiah pada Festival Istiqlal tahun 1995.

Lalu, apa itu masyarakat madani?

Baca juga: Pengertian Masyarakat Madani Menurut Ahli

Definisi masyarakat madani dan tujuannya

Anwar Ibrahim menyebut masyarakat madani sebagai terjemahan dari civil society.

Menurut Anwar Ibrahim, masyarakat madani adalah sistem sosial yang subur dan diasaskan pada prinsip moral yang menjamin keseimbangan antara kebebasan individu dan kestabilan masyarakat.

Sementara itu, definisi masyarakat madani menurut Nurcholis Madjid merujuk pada masyarakat Islam yang pernah dibangun Nabi Muhammad SAW di Madinah.

Menurutnya, masyarakat madani adalah masyarakat yang beradab, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, serta maju dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Adapun pengertian masyarakat madani menurut Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) adalah masyarakat yang demokratis dan menghargai hak-hak tanggung jawab manusia.

Salah satu tujuan dari masyarakat madani adalah menciptakan masyarakat yang tidak berdasarkan pada interaksi yang bersifat kelas atau menghilangkan diskriminasi dalam kehidupan sosial.

Selain itu, tujuan masyarakat madani, yakni menjadi kekuatan penyeimbang bagi kecenderungan dominasi negara. Dengan begitu, tata pemerintahan yang baik, bersih dan bertanggung jawab dapat terwujud.

Baca juga: 5 Unsur Pokok Terbentuknya Masyarakat Madani

Ciri-ciri dari masyarakat madani

Terdapat sejumlah ciri-ciri masyarakat madani, yakni:

  • Adanya ruang publik yang bebas. Ruang publik selalu tersedia sebagai sarana dalam mengemukakan pendapat;
  • Demokratis. Masyarakat dapat saling berinteraksi dengan tidak memperhatikan suku, ras dan agama;
  • Toleran. Sikap yang dikembangkan dalam masyarakat menunjukkan sikap saling menghargai dan menghormati;
  • Pluralisme. Keberagaman masyarakat yang tetap terjaga dalam ikatan pertalian;
  • Keadilan sosial. Hak dan kewajiban setiap individu seimbang dan terbagi secara proporsional dalam semua aspek kehidupan.

Sementara itu, ciri-ciri masyarakat madani menurut Nurcholis Madjid, yakni:

  • Menjunjung tinggi nilai sosial. Masyarakat madani hidup dengan menjunjung tinggi nilai, norma dan hukum yang ditopang dengan iman, ilmu dan teknologi;
  • Memiliki peradaban yang tinggi. Masyarakat madani merupakan manusia yang memiliki peradaban karena beradab dan bertata krama. Tak hanya kepada sesama manusia, tapi juga pada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Mengedepankan kesederajatan dan transparansi. Masyarakat madani menganggap bahwa mereka sederajat, tanpa memandang status sosial, jenis kelamin dan lain-lain. Masyarakat madani juga hidup dengan sikap jujur dan terbuka;
  • Tersedianya ruang publik yang bebas. Di dalam masyarakat madani, ruang publik tersedia sehingga memungkinkan masyarakat memiliki akses penuh terhadap kegiatan politik, menyampaikan pendapat, berkumpul, berserikat, dan mempublikasikan informasi kepada masyarakat luas;
  • Menjunjung supremasi hukum. Dalam masyarakat madani, keberadaan hukum sangat diakui dan ditempatkan pada posisi tertinggi. Berbagai masalah diselesaikan sesuai dengan hukum yang berlaku. Setiap individu pun diperlkukan sama di hadapan hukum dan wajib mematuhi hukum;
  • Menekankan keadilan sosial. Keadilan sosial tercipta dengan baik di dalam lingkungan masyarakat madani. Setiap individu memiliki hak dan kewajiban yang sama;
  • Tingginya partisipasi publik. Partisipasi masyarakat dalam berbagai kegiatan menjadi ciri masyarakat madani. Semua individu berpartisipasi dengan kemampuan dan keterampilan masing-masing.

 

Referensi:

  • Herdiawanto, Heri, Fokky Fuad Wasitaatmadja, dan Jumanta Hamdayama. 2019. Kewarganegaraan dan Masyarakat Madani: Edisi Pertama. Jakarta: Kencana.
  • Pratiwi, Emy Yunita Rahma. 2021. Kewarganegaraan. Solok: Insan Cendekia Mandiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com