Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei LSN: Elektabilitas Prabowo Teratas dengan 29,5 Persen

Kompas.com - 15/07/2022, 15:29 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menunjukkan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menang apabila Pilpres 2024 dilaksanakan hari ini.

Berdasarkan temuan LSN, Prabowo menempati urutan pertama dengan persentase 29,5 persen, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 20,9 persen, dan disusul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 18,5 persen.

“Elektabilitas Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan tetap dominan,” kata Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry dalam konferensi pers, Jumat (15/7/2022).

Baca juga: Survei Indopol: Elektabilitas Prabowo Turun di Bawah Ganjar dan Anies, Ini Alasannya

Berikut tingkat elektabilitas nama tokoh jika Pilpres 2024 dilaksanakan sekarang:

1. Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto: 29,5 persen
2. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo: 20,9 persen
3. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan: 18,5 persen
4. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil: 7,6 persen
5. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno: 4,2 persen

6. Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok: 2,6 persen
7. Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono: 2,5 pesen
8. Kepala Staf Presiden Moeldoko: 2,4 perse
9. Anggota DPR RI Dedi Mulyadi: 2,1 persen
10. Menteri BUMN Erick Thohir: 1,7 persen

Baca juga: Survei PPI: Elektabilitas Ganjar Tertinggi, Disusul Prabowo dan Anies

11. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto: 1,2 persen
12. Ketua DPR Puan Maharani: 0,9 persen
13. Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo: 0,7 persen
14. Menko Polhukam Mahfud MD: 0,5 persen
15. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar 0,5 persen

16. Undecided: 4,2 persen

Adapun survei ini dilakukan pada 10-24 Juni 2022 dengan melibatkan 1.500 responden yang tersebar di 34 provinsi.

Baca juga: Survei Charta Politika: Elektabilitas Ganjar Unggul di Jateng-Jatim, Prabowo di Jabar

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka.

Margin of error kurang lebih 2,53 persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com