JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri meminta kadernya di seluruh Indonesia untuk terus bekerja keras dengan turun ke tengah-tengah rakyat.
Megawati menjelaskan, kader PDI-P harus mau membuka diri ke masyarakat.
“Tak ada jalan selain turun ke bawah. Selalu temui dan bekerja bersama pengurus partai dari DPD, DPC, PAC, sampai ranting. Rakyat itu yang die hard. Kita tinggal membuka diri dan mau turun bersama rakyat di bawah,” ujar Megawati dalam keterangannya, Jumat (8/7/2022).
Hal itu Megawati sampaikan dalam Rapat Koordinasi Fraksi PDI-Perjuangan Masa Bakti 2019-2024 di Gedung Sekolah Partai, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, hari ini
Baca juga: Menakar Kans Puan Jadi Penerus Mega di Kursi Ketum PDI-P, Regenerasi Trah Soekarno?
Sebanyak 128 orang anggota Fraksi PDI-P di DPR RI menghadiri rapat tersebut.
Megawati menjelaskan, dirinya ingin membangkitkan semangat para kader PDI-P.
Menurutnya, mereka tidak boleh selalu merasa berada di zona nyaman.
Megawati juga mengingatkan bahwa proses Pemilu 2024 sudah dimulai, mulai dari pendaftaran hingga proses verifikasi partai politik.
Dia mendorong agar anggota fraksi ikut mendukung kerja struktur partai demi membereskan semua hal yang disyaratkan aturan perundang-undangan.
“Saya ingatkan kembali, turun ke bawah itu yang paling penting, bukan politik elite. Kalau kamu selalu turun ke bawah, kamu pasti menang, kita pasti menang. Pahami bahwa kita ini orang partai sehingga seharusnya memiliki api perjuangan nan kunjung padam,” tuturnya.
Baca juga: Puan Belum Jalankan Perintah Mega Kunjungi Parpol-parpol, Wasekjen PDI-P Singgung soal Timing
Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, hasil survei menunjukkan peran anggota DPR semakin penting dalam konteks opini masyarakat hingga kemampuan penetrasi dan mengorganisir rakyat.
“Kita akan bahas bagaimana anggota fraksi bergerak cepat sehingga seluruh rekomendasi rakernas jadi panduan bagi seluruh gerak kepartaian kita yang dilakukan Tiga Pilar partai, termasuk legislatif dari pusat hingga daerah,” kata Hasto.
Sementara itu, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menyatakan rakor fraksi dilakukan agar seluruh anggota fraksi PDI-P memahami dan menjiwai hasil rakernas.
Selain itu, rakor dilakukan agar memastikan gerak fraksi semakin baik untuk membumikan Pancasila dalam gerak serta kebijakan strategis pemerintahan.
“Kita harus memastikan apakah misalnya rancangan undang-undang itu berpihak kepada rakyat, apakah menciptakan perubahan lebih baik, apakah akan makin memudahkan urusan rakyat? Jangan apa yang kita kerjakan justru menjadi bumerang karena dianggap merugikan rakyat. Itu intinya,” terang Puan.
Baca juga: Ganjar Pranowo dan Kearifan Politik Megawati
"Turun ke lapangan, turun ke lapangan karena rakyat menunggu kita. Saya sendiri merasakan bagaimana getaran massa rakyat ketika kita turun ke bawah," sambungnya.
Puan pun menekankan PDI-P memiliki tekad memenangkan Pemilu 2024.
Dia ingin PDI-P mencetak hattrick kemenangan pemilu tiga kali berturut-turut sejak 2014.
“Partai ini masih dibutuhkan untuk selalu ada demi mewujudkan cita-cita Bung Karno,” imbuh Puan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.