Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon haji Indonesia Wafat di Tanah Suci Bertambah Jadi 6 Orang

Kompas.com - 19/06/2022, 14:29 WIB
Krisiandi

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon haji Indonesia yang meninggal dunia di Tanah Suci bertambah menjadi enam orang, Sabtu (18/6/2022).

Ini setelah seorang anggota jemaah dari daerah Embarkasi Solo meninggal dunia di Kota Madinah, Arab Saudi.

Menurut tenaga kesehatan haji Indonesia, seperti dikutip Antara, Sabtu, calon haji dari bernama Purnomo bin Sukaryo (61) meninggal dunia karena penyakit kardiovaskuler.

Baca juga: Nama Mpok Nori hingga Haji Bokir Diabadikan sebagai Nama Jalan di Jakarta Timur

"Penyebab kematian penyakit kardiovaskuler," kata Tenaga Kesehatan Haji Indonesia Dyah Listyorini sebagaimana dikutip Media Center Haji Kementerian Agama di Madinah, Minggu (19/8/2022).

Dyah mengatakan bahwa Purnomo pingsan sebelum meninggal. Petugas kesehatan yang ada di lokasi kejadian langsung memberikan pertolongan pertama.

Tim kesehatan kemudian meminta bantuan dari Rumah Sakit Al Shafiah, yang langsung mengirim tim untuk menjemput pasien.

Selama dalam perjalanan menuju ke rumah sakit, upaya pacu jantung terus dilakukan pada pasien.

Baca juga: Alami Sakit Jantung, Calon Haji Asal Sragen Wafat di Madinah

Setelah tiba di rumah sakit pasien langsung mendapat penanganan medis. Namun, pasien tidak tertolong lagi dan dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu pukul 08.10 waktu Arab Saudi.

Sementara itu, Koordinator Humas Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Sarip Sahrul Samsudin di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Minggu, mengatakan bahwa calon haji dari daerah Embarkasi Solo yang meninggal di Kota Madinah berasal dari Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah.

Menurut Sarip, jenazah calon haji anggota kelompok terbang 15 Embarkasi Solo itu dimakamkan di Baqi, Kota Madinah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com