Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikhtiar Merawat Toleransi dalam Sahur Bersama Sinta Nuriyah...

Kompas.com - 10/04/2022, 18:02 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan berbuka puasa bersama saat Ramadhan sudah jamak dilakukan oleh umat Islam di Indonesia.

Akan tetapi, istri mendiang Presiden keempat Repbulik Indonesia Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah, memilih jalan berbeda.

Sinta kerap melakukan kegiatan sahur bersama dan keliling setiap Ramadhan. Menurut Sinta, tradisi itu sudah dilakukan sejak sang suami menjabat sebagai Presiden periode 1999 sampai 2001.

Semangat solidaritas sosial yang tidak membedakan suku, etnis, dan agama menjadi landasan utama kegiatan yang dilakukan Sinta.

Baca juga: [HOAKS] Sinta Nuriyah Wahid Dihadiahi Mobil oleh Deddy Corbuzier

Untuk mewujudkan pemikiran tentang solidaritas sosial itu, Sinta pernah menggelar kegiatan sahur bersama di Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) pada 1 Agustus 2018 silam.

Kegiatan itu tidak hanya dihadiri ratusan warga fakir miskin serta yatim piatu, tetapi juga rombongan jemaat gereja.

Sinta Nuriyah mengatakan, pelaksanaan sahur bareng di gereja merupakan bentuk upaya peningkatan kerukunan antar umat beragama.

Dikatakan, kegiatan sahur bersama di gereja yang merupakan tempat ibadah umat kristiani bukan sekali ini dia lakukan.

Beberapa gereja pernah menjadi tempat Sinta Nuriyah bertemu kelompok dhuafa di berbagai daerah di Indonesia.

Baca juga: Ditanya soal Revisi UU KPK, Sinta Nuriyah: Aduh Mulas

"Kegiatan sahur bersama dengan para fakir miskin, yatim, pemulung, tukang becak sudah saya laksanakan sejak 13 tahun lalu. Kadang-kadang di kolong jembatan, pinggir jalan atau tempat mana saja. Termasuk gereja," ujar Sinta Nuriyah seperti dikutip dari Tribunnews.

Buat Habibie terpikat

Kegiatan sahur bersama dan berkeliling yang dilakukan oleh Sinta sempat menarik minat Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie. Namun, kegiatan itu urung dilakukan karena Habibie wafat pada 2019.

Menurut cerita Sinat, dia sempat menjenguk ketika Habibie jatuh sakit. Keduanya membicarakan banyak topik.

Salah satunya, Sinta mengutarakan rencananya untuk melakukan sahur keliling. Presiden ke-3 Indonesia itu kemudian melontarkan pernyataan yang membuat Sinta tertawa.

"Beliau bilang, 'saya mau ikut dong sahur keliling'. Aduh, itu saya jadi ketawa," ujar Sinta seusai mengikuti pemakaman Habibie di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Hari Ke-2 Lebaran, AHY dan Ibas Silaturahim ke Kediaman Sinta Nuriyah

Sinta merasa geli karena tentunya tidak mungkin Habibie dengan kondisi kesehatannya saat itu ikut di dalam kegiatan sahur keliling.

Sinta pun menceritakan bagaimana serunya mengikuti sahur keliling. Cerita itu membangkitkan semangat Habibie.

"Beliau bilang, ini (sahur keliling) sangat bagus dan enggak ada duanya'," kenang Sinta.

Ketika hendak pulang, Habibie memberikan satu kotak berisi buah kurma kepada Sinta. Kurma itu bekal selama Sinta mengikuti sahur keliling.

"Saya pulang sampai dibawain sekotak kurma ya. Itu yang membuat saya ingat selalu Pak Habibie," ujar Sinta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com