JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyatakan, acara balapan MotoGP yang diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) mampu membangkitkan ekonomi kerakyatan di wilayah setempat.
Ia menilai, gelaran MotoGP membuat Lombok menjadi destinasi wisata super prioritas yang luar biasa. Selain itu, dampak dari penyelenggaraan MotoGP bisa dirasakan masyarakat setempat saat ini.
"Event MotoGP ini membuat Lombok menjadi destinasi wisata super prioritas yang luar biasa, ekonomi kerakyatan bangkit dan masyarakat merasakan itu saat ini. Kita semua patut ucapkan terimakasih kepada Presiden Jokowi dan Pak Sandi sebagai Menteri Pariwisata karena komitmennya NTB menjadi daerah tujuan wisata utama para turis dan wisatawan lokal," kata Muzani dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/3/2022).
Baca juga: Jokowi Akan Nonton Langsung MotoGP Mandalika, Hari Ini
Muzani saat ini menghadiri acara ramah tamah bersama seluruh pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), dan anggota dewan Partai Gerindra se-Nusa Tenggara Barat (NTB). Dalam kesempatan itu, Muzani berbicara mengenai komitmen Partai Gerindra dalam upaya membangkitkan ekonomi kerakyatan pascapandemi Covid-19.
Muzani menyampaikan terimakasih kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang telah berkomitmen menjadikan Lombok menjadi destinasi wisata super prioritas. Masyarakat Lombook, kata Muzani, harus bersiap-siap untuk menjadi daerah wisata tujuan utama para wisatawan internasional.
"Dan Partai Gerindra akan terus berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional pascapandemi Covid-19," tambah dia.
Muzani mengatakan, melalui acara MotoGP, pemerintah telah membuat ekonomi Lombok bangkit begitu pesat. Semua fasilitas yang ada, seperti hotel, restoran, dan jalan-jalan dipenuhi wisatawan. Bahkan, pendapatan asli daerah (PAD) Lombok meningkat pesat.
"Ini adalah bukti bahwa pariwisata bisa menjadi sumber kebangkitan ekonomi. Ini merupakan keberkahan kita dalam pariwisata," ujar Muzani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.