Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenparekfraf Optimistis MotoGP Mandalika Tahun Depan Diserbu Turis Mancanegara

Kompas.com - 19/03/2022, 11:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) optimistis gelaran MotoGP Mandalika 2023 mendatang bakal diserbu oleh turis asing, meski gelaran tahun ini masih berfokus pada pasar turis domestik.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa meyakini, turis mancanegara akan datang setelah mengetahui Indonesia sukses menyelenggarakan MotoGP Mandalika tahun ini.

Baca juga: Antusiasme Warga Tonton Parade MotoGP, Rela Naik Pohon dan Pagar Berduri karena Tak Bisa ke Mandalika

"Ini pelan-pelan kita tata untuk kemudian 2023 insya Allah jadi lebih baik, wisman (wisatawan mancanegara) akan datang. Ini saya yakin, habis ini hotel-hotel langsung di-book lagi untuk tahun depan," kata Rizky dalam diskusi yang diselenggarakan MNC Trijaya, Sabtu (19/3/2022).

Menurut Rizky, gelaran perdana MotoGP Mandalika tahun ini merupakan momen 'belajar' bagi Indonesia agar jauh lebih siap menyambut turis mancanegara yang ingin menyaksikan MotoGP Mandalika tahun depan.

Baca juga: Pebalap MotoGP Berangkat Menuju Mandalika, Warga Ucapkan Salam Perpisahan dari Bundaran HI

Ia pun mengakui, pada tahun ini pemerintah masih fokus menggarap pasar domestik karena situasi pandemi Covid-19 membuat turis asing sulit datang ke Indonesia.

"Tetapi, wisatawan domestik kita ini jangan disepekekan kalau saya bilang, dulu kan orang kita yang ke luar tuh ke Sepang, ke mana-mana untuk nonton ini. Nah sekarang mereka ada dan mereka mampu," kata Rizky.

Baca juga: Calo MotoGP Berkeliaran di Sirkuit Mandalika, Jual Tiket dengan Harga Ini

Rizky menambahkan, gelaran MotoGP pun bukan satu-satunya hal yang bisa dijual dari Mandalika karena kawasan tersebut juga memiliki daya tarik tersendiri yang bisa menggaet turis untuk datang.

Ia berkaca dari banyaknya turis yang sudah tiba di kawasan Mandalika sejak beberapa hari terakhir padahal balapan MotoGP baru akan diselenggarakan pada Minggu (20/3/2022) besok.

Baca juga: 10 Oleh-oleh Khas Lombok Cocok Dibeli Wisatawan MotoGP Mandalika

"Indonesia punya satu lagi sirkuit yang bertaraf internasional di lokasi yang bagus, menarik, itu juga menjadi salah satu daya tarik kenapa orang datang ke Mandalika ini. Tidak hanya si sirkuitnya, tapi memang destinasi wisatanya itu yang juga membuat kuat sekali sirkuit ini," kata Rizky.

Sebagaimana diketahui, rangkaian MotoGP Mandalika 2022 yang memiliki nama resmi Pertamina Grand Prix of Indonesia segera berlangsung pada akhir pekan ini.

Sebelumnya, Indonesia kali terakhir menjadi tuan rumah balap Grand Prix pada 1997. Kala itu, balapan berlangsung di Sirkuit Sentul, Bogor, dengan nama resmi Marlboro Indonesia Grand Prix.

Kini, setelah penantian 25 tahun, balapan Grand Prix kembali digelar di Tanah Air dengan mengambil venue baru, yakni Sirkuit Mandalika atau yang bernama resmi Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com