Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dideklarasikan Jadi Capres 2024 di Makassar, Cak Imin: Saya Terharu

Kompas.com - 01/03/2022, 15:00 WIB
Vitorio Mantalean,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengaku terharu usai dideklarasikan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 oleh sejumlah pihak di Universitas Indonesia Timur (UIT), Makassar, Selasa (1/3/2022).

Dalam kesempatan itu, ia dideklarasikan maju di Pilpres 2024 bersama eks Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

"Saya sungguh bersyukur dan terharu, hari ini saya bisa hadir di Makassar bertemu Bapak/Ibu sekalian, bertemu dengan semangat yang tinggi untuk menyampaikan harapan dan mimpi," kata Muhaimin kepada mereka yang menghadiri deklarasi tersebut, Senin.

"Mimpi apa? Indonesia yang lebih baik, mimpi pendidikan yang lebih maju dan bermutu di masa yang akan datang, mimpi kesehatan yang lebih terjangkau dan memuliakan kehidupan kita," jelasnya.

Baca juga: Cak Imin-Amran Sulaiman Dideklarasikan Jadi Capres-Cawapres 2024 di Makassar

Wakil Ketua DPR RI itu mengklaim termotivasi oleh semangat simpatisannya hari ini dan menyebut bahwa motivasi itu akan membuatnya bekerja dengan sungguh-sungguh.

"Ini merupakan semangat dan amanah untuk dititipkan di pundak saya. Ini merupakan tanggung jawab dan semangat untuk berubah menjadi lebih baik di masa yang akan datang," kata Cak Imin.

"Dari Makassar, kita perbaiki Indonesia di masa yang akan datang," ujarnya.

Meski dideklarasikan, elektabilitas Cak Imin belum menggembirakan hingga sekarang.

Dalam survei teranyar versi SMRC pada Februari 2022 misalnya, elektabilitas Cak Imin ada di urutan paling buncit dari 15 nama politikus yang diproyeksikan maju di Pilpres 2024.

Elektabilitas Cak Imin dalam survei tersebut hanya 0,2 persen.

Baca juga: Soal Pemilu 2024 Ditunda, Cak Imin: Terserah Saja, Namanya Juga Usul...

Diketahui, Cak Imin juga menjadi salah satu ketua umum partai politik yang mengemukakan wacana penundaan Pemilu 2024.

Ada dua ketua umum lain yang juga melontarkan wacana serupa, yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com