JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Indopol Survey merilis hasil survei nasional terbaru tentang evaluasi kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Hasil survei menyatakan, sebanyak 72,93 persen responden puas dengan kinerja Jokowi-Ma'ruf selama dua tahun ini.
"Temuan survei menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin selama dua tahun ini meningkat dari survei November 2021 ke Januari 2022 sebesar 12,85 persen, dari 60,08 persen ke 72,93 persen," ujar Direktur Eksekutif Indopol Ratno Sulistiyanto dalam keterangan pers, Minggu (27/2/2022).
Baca juga: IDAI Dirikan Posko Darurat Gempa di Kajai Pasaman
Ratno mengatakan, berdasarkan survei, tingkat kepuasan tertinggi publik yaitu terkait upaya pemerintah dalam menjaga toleransi beragama (83,82 persen), penanganan pandemi Covid-19 (78,78 persen), ketersediaan BBM dan listrik (76,42 persen), infrastruktur (76,02 persen), dan pelayanan publik (76,02 persen).
Sementara itu, kepuasan publik cenderung rendah dalam hal pemberantasan korupsi (54,80 persen), pembukaan lapangan kerja (49,92 persen), serta penanganan pengangguran dan kemiskinan (48,05 persen).
Baca juga: Kemenkes: Tren Keterisian RS dan Kasus Covid-19 Menurun
Berikutnya, survei juga merekam kepuasan publik terhadap program vaksinasi Covid-19.
Ratno mengatakan, 84,31 persen responden puas dengan program vaksinasi Covid-19 pemerintah. Sementara itu, 13,41 persen responden tidak puas.
Alasan ketidakpuasan terhadap program vaksinasi Covid-19, yaitu karena takut divaksinasi (60 persen), pelaksanaan vaksinasi tidak merata (18,79 persen), dan diminta biaya vaksinasi (4,85 persen).
Baca juga: Kritik Kinerja Jokowi, PKS Nilai Pemerintah Belum Bisa Selesaikan Persoalan Ekonomi
Survei Indopol ini dilaksanakan pada 18-25 Januari 2022. Jumlah responden 1.230 orang yang dipilih secara proporsional di 34 provinsi menggunakan multistage random sampling.
Wawancara terhadap responden dilakukan secara tatap muka. Tingkat kepercayaan survei 95 persen dengan margin of error +/- 2,8 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.