Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Amati Prabowo, Ganjar dan Anies, PAN Juga Lirik Calon Lain Untuk Capres 2024

Kompas.com - 23/02/2022, 17:06 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi mengungkapkan, partainya sejauh ini terus mengamati hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga.

Dalam beberapa survei, termasuk yang terbaru dari Litbang Kompas, nama Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, masuk dalam tiga teratas pemilik elektabilitas tertinggi.

Menurut Yoga, ketiga nama tersebut juga sudah masuk ke dalam bidikan PAN.

"Sudah terpikir dan masuk radar PAN (tiga nama itu)," kata Yoga saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/2/2022).

Meski begitu, tingginya elektabilitas ketiga tokoh tersebut bukanlah hal yang baru. Sehingga, PAN masih membuka kemungkinan untuk melihat kandidat lain yang potensial menyalip elektabilitas ketiganya.

Baca juga: Demokrat Optimistis AHY Bisa Maju di Pilpres meski Elektabilitasnya Masih 3,7 Persen

Beberapa nama yang juga dilirik PAN antara lain Ridwan Kamil, Erick Thohir hingga Puan Maharani.

"Ada juga Ridwan Kamil, Mbak Puan, Erick Thohir dan Zulkifli Hasan sendiri (masuk dalam radar)," imbuh dia.

Lebih jauh, ia menyatakan bahwa keputusan untuk mencalonkan tokoh dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang menjadi wewenang Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Hal itu sesuai dengan hasil keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PAN 2021 yang lalu.

"PAN akan memutuskan paslon pilpres nanti, karena sesuai hasil Rakernas I PAN tahun 2021 untuk memberikan kewenangan kepada ketua umum Zulkifli Hasan menentukan langkah strategis dalam penetapan paslon," jelasnya.

"Dan sampai saat ini, kan belum ada satupun partai yang sudah menetapkan paslon," tambah dia.

Baca juga: Nasdem Pertimbangkan Usung Prabowo, Ganjar atau Anies di Pilpres 2024

Saat ini, PAN masih fokus mempersiapkan dokumen untuk verifikasi administrasi dan faktual sebagai calon peserta Pemilu.

Selain itu, PAN juga fokus persiapan kaderisasi, serta bekerja sama dengan partai koalisi pemerintah dalam memulihkan ekonomi nasional dan penanganan pandemi Covid-19.

Sebelumnya, hasil Survei Kepemimpinan Nasional yang diselenggarakan Litbang Kompas menunjukkan, pilihan publik terhadap sosok calon presiden kian mengerucut ke tiga nama.

Tiga nama tersebut ialah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Hasil survei yang diselenggarakan Litbang Kompas pada 17-30 Januari 2022 menunjukkan, jika pemilu diselenggarakan pada saat survei dilakukan, Prabowo akan dipilih 26,5 persen masyarakat. Selanjutnya disusul Ganjar (20,5 persen), dan Anies (14,2 persen).

Elektabilitas tiga tokoh tersebut tercatat meningkat dibandingkan hasil survei serupa yang digelar pada 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com