Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 2 Januari: 174 Kasus Baru Covid-19 di 18 Provinsi, Tertinggi DKI Jakarta

Kompas.com - 02/01/2022, 18:16 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melaporkan penambahan 174 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Penambahan kasus baru itu terjadi di 18 provinsi.

Berdasarkan data yang sama, hingga Minggu (2/1/2022) total pasien Covid-19 di Tanah Air berjumlah 4.263.168 orang.

Menurut data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, penambahan tertinggi ada di DKI Jakarta dengan 103 kasus, Kepulauan Riau 24 kasus, Jawa Barat 10 kasus, Jawa Timur 8 kasus dan Banten 7 kasus.

Baca juga: UPDATE 2 Januari: Bertambah 190, Kasus Sembuh dari Covid-19 Jadi 4.114.689

Sementara itu, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 190 orang, sehingga jumlahnya menjadi 4.114.689 orang.

Kemudian, ada penambahan 1 kasus kematian akibat Covid-19. Dengan demikian, pasien Covid-19 meninggal dunia jadi 144.097 orang.

Baca juga: UPDATE 2 Januari 2022: Kasus Kematian akibat Covid-19 Bertambah 1

Hingga hari ini, pemerintah telah memeriksa 63.545.184 spesimen Covid-19 dari 42.756.169 orang. Berikut ini sebaran penambahan kasus baru Covid-19 pada 2 Januari 2022:

1. DKI Jakarta: 103 kasus baru
2. Kepulauan Riau: 24 kasus baru
3. Jawa Barat: 10 kasus baru
4. Jawa Timur: 8 kasus baru
5. Banten: 7 kasus baru

6. Jawa Tengah: 4 kasus baru
7. Papua Barat: 4 kasus baru
8. DIY: 2 kasus baru
9. Kalimantan Utara: 2 kasus baru
10. Sulawesi Selatan: 2 kasus baru

11. Aceh: 1 kasus baru
12. Sumatera Utara: 1 kasus baru
13. Sumatera Selatan: 1 kasus baru
14. Bali: 1 kasus baru
15. NTB: 1 kasus baru

16. Kalimantan Barat: 1 kasus baru
17. Sulawesi Utara: 1 kasus baru
18. Sulawesi Tengah: 1 kasus baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com