Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK: Indonesia Harus Lebih Siap Hadapi Varian Covid-19 Omicron

Kompas.com - 30/11/2021, 11:25 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan bahwa Indonesia harus lebih siap menghadapi varian baru Covid-19, Omicron.

Pasalnya, Indonesia pernah menghadapi varian Delta yang sebelumnya menjadi varian baru Covid-19 yang muncul.

"Tantangan munculnya varian baru dari Covid-19 yang mulai melanda beberapa negara patut menjadi ancaman. Berbekal pengalaman menghadapi varian Delta sebelumnya, Indonesia harus lebih siap," kata Muhadjir, dikutip dari siaran pers, Selasa (30/11/2021).

Baca juga: Antisipasi Omicron, Ini Aturan Terbaru Karantina Perjalanan Internasional

Menurut Muhadjir, Indonesia sudah mempunyai pengalaman dalam menghadapi varian Delta.

Dengan adanya varian Delta, kata dia, banyak hikmah yang juga telah diambil.

Misalnya, saat ini kondisi fasilitas kesehatan (faskes) yang dimiliki Indonesia saat ini sudah sangat bagus.

"Ketersediaan oksigen kita sangat baik, tenaga medis kita juga lebih siap. Jadi banyak hikmah yang kita petik dari wabah,” ujar dia.

Ditambah lagi, kata dia, survei Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjukkan bahwa rata-rata tingkat imunitas masyarakat sudah sangat tinggi, yakni mencapai 90 persen.

Terutama tingkat imunitas yang tinggi tersebut sudah terjadi di kota-kota besar.

Baca juga: Kemenkes: Varian Omicron Mengelabui Imunitas Tubuh dan Turunkan Efikasi Vaksin Covid-19

"Artinya, masyarakat sudah cukup kebal menghadapi Covid-19," kata Muhadjir.

Meskipun demikian, pihaknya tetap khawatir bahwa varian baru Omicron tersebut dapat menggerus kekebalan yang sudah didapatkan itu.

Dengan demikian, hal tersebut harus diwaspadai dan diantisipasi sejak awal agar tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19 kembali.

"Pak Presiden sudah menugaskan khusus ke Pak Menkes untuk betul-betul memantau varian baru ini bahkan meminta agar di-update per-hari,” ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com