JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengeklaim bahwa PPKM level 4 yang diberlakukan pada 26 Juli hingga 2 Agustus 2021 telah membawa perbaikan pandemi Covid-19 di skala nasional.
Perbaikan tersebut, salah satunya dalam hal kasus harian Covid-19.
Meski sudah ada perbaikan, Jokowi tetap melanjutkan kebijakan PPKM level 4 di sejumlah daerah tertentu mulai 3 hingga 9 Agustus 2021. Hal ini dikarenakan perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia masih sangat fluktuatif dan dinamis.
"Walaupun sudah mulai ada perbaikan, namun perkembangan kasus covid-19 masih sangat dinamis dan fluktuatif. Sekali lagi, kita harus terus waspada dalam melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan kasus covid-19 ini," ujar Jokowi dalam konferensi pers melalui YouTube Sekretariat Presiden, (2/8/2021).
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Jokowi Klaim Kasus Covid-19 Turun
Berdasarkan catatan Kompas.com, sebenarnya tambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia tidak mengalami penurunan yang signifikan pada 21 Juli hingga 2 Agustus 2021 saat PPKM Level 4, jika dibandingkan dengan penerapan PPKM Darurat sebelumnya pada tanggal 8 hingga 20 Juli 2021.
Pada periode 8 hingga 20 Juli 2021, total ada sebanyak 570.661 tambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia.
Sedangkan pada 21 Juli hingga 2 Agustus 2021 tercatat ada sebanyak 512.148 penambahan kasus positif.
Melihat catatan tersebut, memang kasus Covid-19 di Indonesia mengalami penurunan. Akan tetapi, jumlah penurunannya masih terbilang kecil.
Penurunan kasus Covid-19 itu pun terjadi bersamaan dengan pemeriksaan spesimen yang juga mengalami penurunan.
Baca juga: Jokowi: Dalam Kondisi Apapun, Protokol Kesehatan adalah Kunci