Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendagri Ingatkan Pemprov DKI Terus Monitor Perkembangan Covid-19

Kompas.com - 23/06/2021, 14:19 WIB
Sania Mashabi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berharap pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus memonitor perkembangan Covid-19 di daerahnya.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal Kemendagri Muhammad Hudori pada Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta Memperingati HUT ke 494 Kota Jakarta.

"Kondisi ini memerlukan respons kebijakan yang cepat dan terukur. Untuk itu saya berpesan, agar pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus memonitor perkembangan Covid-19 di DKI Jakarta," kata Hudori dilansir dari laman resmi Kemendagri, Rabu (23/6/2021).

Baca juga: Perpanjangan PPKM Mikro DKI Jakarta: WFH Wajib 75 Persen, Ibadah Kembali di Rumah

Berdasarkan catatannya, di DKI Jakarta ada 458.815 kasus positif Covid-19 dan angka itu menyumbang sekitar 23,4 persen dari total kasus positif nasional.

Selain itu, ia menyebut, ketersediaan tempat tidur rumah sakit atau bed occupancy ratio (BOR) di DKI telah mencapai angka 61,94 persen.

Hudori pun meminta Pemprov DKI Jakarta mengupayakan untuk menekan grafik kurva harian positif Covid-19 dan angka kematian.

Pemprov DKI Jakarta juga diminta untuk meningkatkan terus angka kesembuhan dan menjaga ketersediaan tempat tidur perawatan dan isolasi atau BOR agar berada di bawah 50 persen.

"Selain itu menjaga ketersediaan tenaga kesehatan, obat-obatan, sarana prasarana kesehatan juga sangat penting untuk terus dimonitor dan ditangani kendalanya," ujardia.

Baca juga: DKI Jakarta Catat 94 Kasus Varian Baru Virus Corona, Termasuk 57 Delta

Hudori juga mengingatkan agar DKI Jakarta terus menegakkan disiplin dan menyosialisasikan protokol kesehatan l memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas dan aktivitas (5M).

Selain itu, terus meningkatkan kapasitas testing, tracing, treatment (3T) dan posko-posko Covid-19 sampai tingkat RT/RW juga diminta terus aktif dalam memantau perkembangan pandemi Covid-19 di lingkungannya.

"Tingkatkan terus koordinasi, komunikasi dan kerja sama dengan jajaran Forkopimda, serta stakeholder terkait agar kendala yang dihadapi dapat diatasi bersama," ucap dia.

Ia pun berpesan agar percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dalam rangka membangun kekebalan kelompok atau herd immunity terus ditingkatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Ahli Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Ahli Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com