Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peluncuran TV dan Radio Polri, Kapolri: Agar Lebih Dekat Masyarakat

Kompas.com - 12/04/2021, 19:01 WIB
Tsarina Maharani,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meluncurkan TV dan Radio Polri di Gedung Divisi Humas Polri, Jakarta Senin (12/4/2021).

Sigit mengatakan, peluncuran TV dan Radio Polri ini merupakan salah satu upaya Polri untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat.

"Harapan saya dengan kita launching TV dan Radio Polri ini tentunya kita bisa memberikan edukasi, informasi terkait dengan pelayanan kepolisian yang saat ini terus kita kembangkan," kata Sigit dalam keterangan persnya.

Ia berharap masyarakat dapat merasakan kehadiran polisi kapan pun dengan adanya TV dan radio Polri. Sigit ingin ada interaksi antara Polri dan masyarakat.

Baca juga: Polri Turunkan 94.170 Personel untuk Pengamanan Mudik Lebaran

Sigit menjelaskan, Polri TV dan Radio memberikan informasi terkait tren gangguan kamtibmas. Selain itu memberikan tips untuk menghadapi masalah kamtibmas. Dengan demikian, masyarakat memiliki pengetahuan cara mencegah persoalan gangguan Kamtibmas.

"Sehingga persoalan-persoalan di tengah masyarakat akan lebih mudah dipecahkan oleh personel polri di lapangan," ujar Sigit.

Selain itu, lanjut Sigit, Polri TV dan Radio diharapkan menjadi saluran informasi terpercaya program-program pemerintah, seperti pengenalan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro, penanganan kebakaran hutan dan lahan, serta mitigasi bencana alam.

"Informasi-informasi, yang diberikan kepada masyarakat harus akurat, jelas dan terpercaya serta selaras dan mendukung program pemerintah," tegasnya.

Baca juga: Polri Siap Rilis Aplikasi Perpanjangan SIM Online

Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Argo Yuwono menambahkan, Polri TV dan Radio bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat secara transparan dan terpercaya demi mewujudkan Polri yang "Presisi" sesuai visi Kapolri.

Adapun program-program Polri TV Radio yang akan disajikan kepada masyarakat terdiri dari Presisi Petang, Presisi Siang, Presisi Update, Indepth Story, Cek TKP, Kapolri Sepekan, Commander Wish, Inspirasi Pagi, dan Podcast Polri Presisi.

Sementara Program Radio, yaitu Podcast Polri, Sapa Warga, Inspirasi Pagi, Siaga Malam, Presisi Petang, Presisi Pagi, dan Top 5 News.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com