Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh Politik Disarankan Gunakan Citra Baru Agar Diminati Anak Muda

Kompas.com - 22/03/2021, 15:16 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat komunikasi politik Universitas Paramadina Hendri Satrio menyarankan para tokoh politik menciptakan citra baru agar dapat mempengaruhi anak muda atau pemilih pemula.

Hal itu disampaikan Hendri menanggapi survei yang dilakukan Lembaga Indikator Politik Indonesia pada anak muda berusia 17 hingga 21 tahun tentang nama-nama tokoh yang dipilih untuk menjadi presiden.

Hendri menilai anak muda membutuhkan citra politik yang baru dan berbeda.

"Kalau ingin mempengaruhi anak muda, buat pencitraan baru. Jangan melakukan pencitraan yang sudah dilakukan tokoh politik lainnya," tutur Hendri pada Kompas.com, Senin (22/3/2021).

Baca juga: Anies hingga Prabowo Masuk Survei Capres, Golkar Tetap Komitmen Dukung Airlangga

Hendri mencontohkan dengan pencitraan yang dibangun Presiden Joko Widodo. Yakni santai dan apa adanya.

Citra tersebut, lanjut Hendri, sebaiknya tidak lagi dipakai tokoh politik yang lain. Karena masyarakat, khususnya anak muda sudah mengenal citra tersebut pada Jokowi.

"Kalau Pak Jokowi sudah melakukan pencitraan santai dan selalu pakai kaos dalam beberapa kesempatan, itu jangan diulang atau dipakai lagi. Itu sudah jadi ciri khas Pak Jokowi," sebut Hendri.

"Pencitraan itu enggak bisa punya lebih dari satu tuan. Tuannya cuma satu yang pertama kali melakukan itu," sambungnya.

Baca juga: Survei Sebut Anies Paling Dipilih Anak Muda untuk Jadi Presiden, PKS: Bravo, Mas Anies!

Sebagai informasi berdasarkan survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada 1.200 responden anak muda pada Maret ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menempati urutan pertama dipilih menjadi presiden dengan capaian 15,2 persen.

Peringkat kedua diduduki Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 13,7 persen. Disusul pada peringkat ketiga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang memperoleh angka 10,2 persen.

Adapun Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menempati peringkat keempat dengan presentase 9,8 persen.

Peringkat kelima diisi oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto yang dipilih 9,5 persen responden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com