Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

543.975 Kasus Covid-19 di Tanah Air dan Vaksinasi yang Diklaim Dimulai Sebentar Lagi

Kompas.com - 02/12/2020, 07:19 WIB
Tsarina Maharani,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret 2020, kasus Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.

Setelah hampir sembilan bulan pandemi, pemerintah mencatat ada 543.975 kasus Covid-19 di Tanah Air, hingga Selasa (1/12/2020).

Jumlah itu didapatkan setelah dalam 24 jam terakhir kemarin, terjadi penambahan 5.092 kasus Covid-19.

Sementara itu, ada penambahan 136 kasus kematian akibat Covid-19, sehingga total pasien meninggal dunia yaitu 17.081 orang.

Baca juga: Erick Thohir Masih Tunggu Keputusan Menkes Terkait Pembukaan Pendaftaran Vaksin Mandiri

Kemudian, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 4.361 orang. Maka, total pasien sembuh menjadi 454.879 orang.

Selama 24 jam terakhir kemarin, pemerintah memeriksa 51.232 spesimen Covid-19 dari 37.692 orang. Secara kumulatif, jumlah spesimen yang telah diperiksa yaitu 5.746.979 dari 3.865.412 orang.

Dari total 34 provinsi yang terpapar Covid-19, sebaran kasus baru pada Selasa terjadi di 32 provinsi.

Tertinggi di DKI Jakarta sebanyak 1.058 kasus. Kemudian diikuti Jawa Barat 878 kasus, Jawa Tengah 730 kasus, Jawa Timur 430 kasus, dan Kalimantan Tengah 190 kasus.

Baca juga: Pemerintah Larang Swasta Impor Vaksin Covid-19

Selama sepekan lalu, Indonesia tiga kali mencatat rekor penambahan kasus harian. Pertama, pada 25 November tercatat penambahan 5.534 kasus baru Covid-19.

Dua hari kemudian, pada Jumat (27/11/2020), tercatat penambahan 5.828 kasus baru Covid-19. Berikutnya, pada Minggu (29/11/2020), terjadi penambahan 6.267 kasus baru Covid-19.

Persiapan vaksin: uji klinis dan pembiayaan

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memastikan pemerintah sudah siap melaksanakan program vaksinasi Covid-19 secara nasional.

Pemerintah telah menyiapkan infrastruktur pendukung program vaksinasi massal, mulai dari logistik hingga SDM.

"Persiapan untuk menjaga kualitas dan efektivitasnya sudah berjalan dengan baik," kata Wiku saat menjawab pertanyaan media di Kantor Presiden, Kamis (26/11/2020) yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca juga: Kemenkes: Pemerintah Sedang Susun Skema Pembiayaan Vaksin Covid-19

Namun, jadwal vaksinasi Covid-19 bergantung pada hasil uji klinis tahap ketiga dan kajian Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com