Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: 1.355 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, Bertambah di Qatar dan Kuwait

Kompas.com - 24/08/2020, 11:06 WIB
Irfan Kamil,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga negara Indonesia yang diketahui positif Covid-19 di luar negeri mencapai 1.355 orang hingga Senin (24/8/2020) pukul 08.00 WIB.

Dalam 24 jam terakhir, data Kementerian Luar Negeri memperlihatkan ada penambahan konfirmasi positif dan penambahan kesembuhan di Qatar dan Kuwait.

"Terdapat tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Qatar dan Kuwait, serta sembuh di kedua negara tersebut," demikian dikutip dari situs Kemlu.go.id.

Baca juga: UPDATE 20 Agustus: 1.348 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, 3 Kasus Perdana di Aljazair

Di Qatar, ada penambahan dua WNI yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan dua WNI yang sembuh.

Kemudian, di Kuwait ada satu kasus baru Covid-19 merupakan WNI dan satu WNI yang sembuh.

Sementara itu, WNI penderita Covid-19 yang meninggal di luar negeri saat ini ada 117 orang.

Kemudian, pasien yang sembuh berjumlah 892 orang, serta 346 pasien dalam perawatan.

Baca juga: Sejumlah Negara Berencana Larang Aplikasi TikTok, Ini Kata Kemenlu

Berikut data sebaran 1.355 WNI positif Covid-19 di luar negeri hingga Senin (24/8/2020):

1. Aljazair: 3 WNI (stabil)

2. Amerika Serikat: 83 WNI (63 sembuh, 3 stabil, 17 meninggal)

3. Arab Saudi: 208 WNI (53 sembuh, 85 stabil, dan 70 meninggal)

4. Australia: 2 WNI (stabil)

5. Bahrain: 1 WNI (sembuh)

Baca juga: Menko PMK: Pemerintah Akan Kaji Ketertinggalan Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Soal 'Presidential Club' Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Soal "Presidential Club" Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com