Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapuskes TNI Sebut Obat untuk Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Sesuai Standar Kedokteran

Kompas.com - 18/08/2020, 21:05 WIB
Sania Mashabi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen Tugas Ratmono menegaskan, semua obat yang digunakan pada pasien positif Covid-19 di Rumah Sakit Wisma Atlet sudah sesuai standar yang telah ditentukan oleh pemerintah dan organisasi profesi kedokteran.

Namun, Tugas mengatakan, obat itu hanya diperuntukkan bagi pasien dengan gejala penyakit ringan hingga sedang.

Baca juga: Kemenristek: Belum Ada Obat yang Spesifik Sembuhkan Pasien Covid-19

"Bahwa tentunya kita menggunakan terapi semua sesuai dengan standar," kata Tugas di Graha BNPB, jakarta Selasa (18/8/2020).

Tugas mengatakan, memang banyak beredar di masyarakat terkait klaim obat yang bisa menyembuhkan atau mencegah Covid-19.

Tetapi untuk pengobatan pasien Covid-19 di Wisma Atlet harus selalu mengikuti standar khusus yang telah ditentukan pemerintah.

"Namun bahwa kita saat ini juga harus mengikuti suatu standar terapi," ujar dia.

Adapun Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, tengah menangani 1.306 pasien yang terkonfirmasi positif virus corona.

Baca juga: UPDATE: RSD Wisma Atlet Rawat 1.306 Pasien Covid-19, RSKI Pulau Galang 55

"Pasien terkonfirmasi positif 1.306 orang," ujar Kepala Penerangan Komando gabungan wilayah pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian, Selasa (18/8/2020).

Sementara, pasien suspek sebanyak 6 orang. Secara keseluruhan, terdapat 1.312 pasien yang menjalani rawat inap di rumah sakit dadakan tersebut.

Adapun pasien rawat inap tersebut terdiri dari 731 laki-laki dan 581 perempuan.

Secara lebih rinci, jumlah pasien rawat inap berkurang 21 orang dalam 24 jam terakhir sejak Senin (17/8/2020). Semula terdapat 1.333, kemudian menjadi 1.312 orang.

Sedangkan, pasien terkonfirmasi positif berkurang 22 orang, dari 1.328 menjadi 1.306 orang.

Selanjutnya, pasien suspek bertambah 1 orang, dari 5 orang menjadi 6 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com