Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Staf KPU Yahukimo Tewas Dibacok, Arief Budiman Harap Pelaku Dapat Hukuman Setimpal

Kompas.com - 12/08/2020, 13:59 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman angkat bicara soal tewasnya seorang staf KPU Kabupaten Yahukimo bernama Hendry Jovinski akibat dibacok orang tak dikenal (OTK) di Yahukimo, Papua, Selasa (11/8/2020) siang.

Arief mengatakan, pihaknya sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Ia pun berharap agar pelaku dapat diproses secapatnya dan diganjar hukuman setimpal.

"Atas terjadinya peristiwa ini saya tentu sangat menyesalkan, karena sepanjang yang kami tahu tidak ada informasi atau berita bahwa yang bersangkutan melakukan sesuatu yang bermasalah," kata Arief dalam konferensi pers virtual yang digelar Rabu (12/8/2020).

Baca juga: Ucapan Pelaku Sebelum Tusuk Staf KPU Yahukimo: Kalian Orang Mana, Orang Indonesia? Mana KTP-nya?

Arief mengatakan, setelah kejadian tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan KPU Yahukimo dan aparat kepolisian setempat.

Pagi tadi, jenazah Hendry telah diterbangkan dari Yahukimo menuju bandara Sentani, Papua.

Saat ini, jenazah masih dalam penerbangan dari Sentani menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Arief menyebut, sejumlah staf KPU RI telah disiapkan untuk menjemput jenazah dan rombongan KPU Yahukimo di Bandara Soekarno-Hatta sekira pukul 19.20 WIB.

Selanjutnya, jenazah dibawa ke kampung halaman dan diserahkan keluarga di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Diperkirakan pada pukul 4 atau pada pukul 5 pagi (Kamis, 13 Agustus) sudah tiba di sana dan sementara ini direncanakan pukul 9 pagi akan dimakamkan," ucap Arief.

Arief juga bakal ikut bertolak ke Yogyakarta untuk mengikuti prosesi pemakaman besok.

"Ini sebagai bagian dari tanggung jawab moral kami terhadap almarhum," kata dia.

Baca juga: Staf KPU Yahukimo Papua Tewas Dibunuh, Korban Baru Setahun Bertugas

Ia pun berharap, peristiwa ini dapat dijadikan pelajaran bagi seluruh penyelenggara pemilu agar sangat berhati-hati dan memperhatikan situasi saat menjalankan tugas.

Arief juga berharap, ke depan aparat keamanan tidak hanya mengamankan jalannya tahapan Pilkada, tetapi juga melindungi penyelenggara ketika bertugas.

"Mudah-mudahan kejadian semacam ini tidak terulang lagi," kata Arief.

Pnyerangan terhadap dua staf KPU Yahukimo terjadi di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, pada Selasa (11/8/2020) siang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com