Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah: Tetap Gunakan Masker meski di Tengah Kolega

Kompas.com - 13/07/2020, 17:32 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, masyarakat sering lalai tidak memakai masker jika berada di tengah orang-orang yang dikenalnya.

Menurut dia, kebiasaan ini merupakan suatu kesalahan karena menambah risiko terpapar Covid-19.  

"Tetap gunakan masker meski berada di tengah kolega atau orang yang kita kenal. Karena kesalahan (lalai memakai masker) justru terjadi di tempat yang seperti itu," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Senin (13/7/2020).

Baca juga: Cegah Covid-19, Ini Tips Memilih Masker yang Baik Menurut Pemerintah

Yuri mengingatkan bahwa kita tidak tahu siapa saja orang-orang yang ada di sekitar kita yang terpapar Covid-19. 

Oleh karena itu, menurut dia, disiplin menggunakan menjadi kunci mencegah penularan Covid-19.

"Kita harus meyakini bahwa menggunakan masker harus dilakukan sekalipun kita merasa berada di tengah orang-orang yang sudah kita kenal," ucap Yuri.

Dia pun mengingatkan agar masyarakat juga rajin mencuci tangan memakai sabun dan air mengalir sesering mungkin, tetap menjaga jarak aman saat berkontak sosial, dan mematuhi standar protokol kesehatan lainnya.

Sebelumya, Yuri mengatakan, masyarakat harus menggunakan masker dengan baik untuk mencegah potensi tertular Covid-19.

Oleh karena itu, ada sejumlah tips yang perlu diperhatikan masyarakat dalam memilih masker.

"Pertama, pilih masker yang nyaman untuk kita gunakan. Yang masih memiliki rongga antara lubang hidung dengan masker. Jangan memakai yang ketat menutup hidung dan mulut," ujar Yuri.

Baca juga: Tidak Pakai Masker di Jabar Bisa Kena Denda hingga Sanksi Kurungan

Masker yang terlalu ketat, kata dia, membuat individu tidak nyaman dan tak akan lama memakai masker itu.

Kedua, gunakan masker yang punya rongga yang cukup antara lubang hidung dengan masker.

"Kita bisa mencontoh desain masker bedah misalnya, di mana masih memberikan ruang nerbicara dengan nyaman, tanpa menyebabkan maskernya turun," ucap Yuri.

Dia pun mengingatkan bahwa penggunaan masker kain pun baik asal desain dan cara pemakaiannya tepat.

Baca juga: 75.669 Kasus Covid-19 hingga 12 Juli serta Imbauan Pemerintah soal Face Shield dan Masker

Lebih lanjut, kata Yuri, penggunaan masker sangat penting. Masker dapat menahan droplet berukuran besar dan kecil.

Ia juga mengatakan, jika masyarakat hanya memakai face shield tanpa menggunakan masker, perlindungan dari droplet menjadi tidak maksimal. 


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com