Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Pati Polri, Siapa Saja?

Kompas.com - 08/07/2020, 15:44 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Idham Azis, Rabu (8/7/2020) siang, memimpin upacara laporan kenaikan pangkat 11 perwira tinggi (Pati) Polri yang berlangsung di Mabes Polri, Jakarta.

"Sembilan Kombes mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Brigjen Pol dan ada dua Brigjen Pol yang mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Irjen Pol," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen (Pol) Awi Setiyono dalam konferensi pers virtual, Rabu (8/7/2020).

Adapun kenaikan pangkat 11 Pati Polri tersebut tertuang dalam Surat As SDM Kapolri bernomor B/872/VII/KEP./2020/SSDM.

Baca juga: Panglima TNI Minta Capaja TNI/Polri Siap Hadapi Ancaman Biologis

Awi menuturkan bahwa pelaksanaan upacara kenaikan pangkat itu mengikuti protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.

Bahkan, 11 Pati Polri tersebut diwajibkan menjalankan rapid test terlebih dahulu.

Berikut ini 11 Pati Polri yang mendapatkan kenaikan pangkat:

1. Widyaiswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri, Irjen Pol Bambang Rudi Pratikno

2. Widyaiswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri, Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta

3. Karorenmin Baharkam Polri, Brigjen Pol Ruslan

4. Karorenmin Bareskrim Polri, Brigjen Pol Adi Cahyo Hurip Mulyono

5. Kepala BNNP Papua Barat, Brigjen Pol Monang Situmorang

6. Kepala BNNP Maluku Utara, Brigjen Pol Muhammad Arief Ramdhani

7. Karobekum Slog Polri, Brigjen Pol Aries Syarief Hidayat

8. Kepala Satuan Manggala Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Brigjen Pol Dody Marsidy

9. Kepala Satuan Bina Pelatihan Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Brigjen Pol Herman Sikumbang

10. Karo PID Divhumas Polri, Brigjen Pol Moh Hendra Suhartiyono

11. Kepala Unit Penindakan Hukum Bakamla RI, Brigjen Pol Iman Wahyudi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com