Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sebaran Kasus Covid-19 di Indonesia, DKI Jakarta Catat 2.335 Kasus

Kompas.com - 14/04/2020, 17:36 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - DKI Jakarta masih menjadi daerah dengan kasus pasien positif virus corona (Covid-19) paling banyak di Indonesia.

Berdasarkan tabel yang dikeluarkan pemerintah, Selasa (14/4/2020), terdapat penambahan 130 kasus pasien baru.

Dengan demikian, total pasien positif Covid-19 di Ibu Kota per Selasa ini mencapai 2.335 orang.

Baca juga: Epidemiolog: PSBB di DKI Jakarta Belum Efektif Kendalikan Massa

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, selain DKI Jakarta, penambahan kasus baru Covid-19 juga terjadi di 12 provinsi lainnya.

Jawa Tengah misalnya. Terdapat 75 kasus baru Covid-19 sehingga jumlah kasusnya menjadi 278.

Secara keseluruhan, kasus penularan Covid-19 saat ini terjadi di 34 provinsi dengan jumlah kasus sebanyak 4.839.

Baca juga: Jokowi Lantik Wagub DKI Besok, Setiap Tamu Akan Jalani Rapid Test

Dari jumlah itu, 459 pasien meninggal dunia. Sementara, 426 pasien dinyatakan sembuh.

Yuri menuturkan, terus bertambahnya pasien positif Covid-19 menunjukkan penularan masih terjadi di tengah masyarakat.

Selain itu, masyarakat juga masih banyak yang belum menerapkan disiplin pencegahan penularan Covid-19. Misalnya mencuci tangan menggunakan sabun dan menjaga jarak fisik dan sosial.

Baca juga: Hari Keempat PSBB DKI Jakarta, Mayoritas Pengendara Mulai Patuh Gunakan Masker

Berikut ini data sebaran kasus penularan Covid-19 di 34 provinsi yang dirangkum pemerintah per 14 April 2020 :

1. Aceh: Total 5 kasus

2. Bali: Ada 6 kasus baru, total 92 kasus

3. Banten: Ada 4 kasus baru, total 280 kasus

4. Bangka Belitung: Total 4 kasus

5. Bengkulu: Total 14 kasus

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com