Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rayakan Satu Dekade Mata Najwa, Narasi TV Ajak Anak Muda Bergerak

Kompas.com - 14/02/2020, 20:11 WIB
Sania Mashabi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Program Mata Najwa sudah menginjak usia satu dekade.

Dalam rangka merayakan satu dekade Mata Najwa, Narasi.tv membuat acara bertajuk Indonesia Butuh Anak Muda yang akan diselenggarakan di Ciputra Artpreneur, Jakarta, Rabu (19/2/2020).

Dalam acara ini. anak muda akan diajak bergerak salah satunya melalui tagar #bergerakdari sekarang untuk melakukan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik di masa depan.

"Indonesia Butuh Anak Muda disokong oleh empat pilar topik yang menjadi fokus yaitu peduli bumi, bijak di internet, budaya populer dan cerita manusia," kata Co-founder Narasi, Najwa Shihab dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Kompas.com, Jumat (14/2/2020).

Baca juga: Ini yang Terlintas di Pikiran Najwa Shihab saat Dengar Nama Sandiaga Uno

Menurut Najwa, permasalahan yang terjadi selama satu dekade terakhir membuat peran anak muda menjadi sangat penting untuk menghadirkan solusi di satu dekade kedepan.

Ia ingin ke depannya anak muda lebih memiliki kontribus memberi solusi untuk negara.

"Perlu langkah nyata yang harus dimulai sejak hari ini, membentuk generasi pemimpin masa depan sekaligus mengejar ketertinggalan," ujar dia. 

"Kami ingin memberikan perspektif kepada anak muda bahwa apa yang terjadi hari ini, berpengaruh terhadap posisi mereka dan Indonesia di masa depan," kata Najwa. 

Acara Indonesia Butuh Anak Muda dikemas dalam sebuah kombinasi antara conference, community talks, exhibition #Bergerakdari dan instalasi.

Baca juga: Najwa Shihab: Fadli Zon Itu Unik...

Indonesia Butuh Anak Muda akan menghadirkan pengalaman audio visual tentang apa yang terjadi dalam 10 tahun terakhir di Indonesia, yang menjawab kenapa anak muda harus #bergerakdari sekarang.

Selain itu, dalam acara ini akan ada kegiatan Satu Dekade Mata Najwa bertajuk 'Kita Bisa Apa'.

Episode spesial #1DekadeMataNajwa akan berbagi gagasan dan ide melalui berbagai tokoh dan figur publik tentang apa yang baik untuk Indonesia 10 tahun ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tegaskan Jadwal Pilkada Tak Dimajukan, Tetap November 2024

Jokowi Tegaskan Jadwal Pilkada Tak Dimajukan, Tetap November 2024

Nasional
Setelah Geledah Kantornya, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Setelah Geledah Kantornya, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Nasional
Menteri KKP: Lahan 'Idle' 78.000 Hektare di Pantura Bisa Produksi 4 Juta Ton Nila Salin Setiap Panen

Menteri KKP: Lahan "Idle" 78.000 Hektare di Pantura Bisa Produksi 4 Juta Ton Nila Salin Setiap Panen

Nasional
Istana Sebut Pansel Capim KPK Diumumkan Mei ini

Istana Sebut Pansel Capim KPK Diumumkan Mei ini

Nasional
Deret 9 Kapal Perang Koarmada II yang Dikerahkan dalam Latihan Operasi Laut Gabungan

Deret 9 Kapal Perang Koarmada II yang Dikerahkan dalam Latihan Operasi Laut Gabungan

Nasional
Jumlah Kementerian sejak Era Gus Dur hingga Jokowi, Era Megawati Paling Ramping

Jumlah Kementerian sejak Era Gus Dur hingga Jokowi, Era Megawati Paling Ramping

Nasional
Jokowi Sebut Ada 78.000 Hektar Tambak Udang Tak Terpakai di Pantura, Butuh Rp 13 Triliun untuk Alih Fungsi

Jokowi Sebut Ada 78.000 Hektar Tambak Udang Tak Terpakai di Pantura, Butuh Rp 13 Triliun untuk Alih Fungsi

Nasional
Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Nasional
Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Nasional
Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Nasional
Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Nasional
Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Nasional
Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Nasional
Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com