Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Akan Hadiri Perayaan Imlek Nasional 2020 di ICE BSD

Kompas.com - 28/01/2020, 21:04 WIB
Ihsanuddin,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dijadwalkan menghadiri perayaan Imlek Nasional 2020 di ICE BSD, Kota Tangerang Selatan, Banten pada Kamis (30/1/2020) mendatang.

Ini merupakan kali kedua kepala negara akan meramaikan perayaan Imlek nasional dengan pertimbangan kegiatan ini bersifat nasional yang dihadiri komponen-komponen bangsa. 

“Kami menginginkan perayaan nanti, seperti telah dirintis melalui kegiatan serupa tahun lalu, lepas dari sekat kelembagaan, organisasi, dan kelompok," kata Ketua Panitia Perayaan Imlek Nasional 2020, G Sulistiyanto dalam keterangan resminya, Selasa (28/1/2020).

Baca juga: Membangun Semangat Persaudaraan dalam Peringatan Imlek

Perayaan Imlek Nasional 2020 mengusung tema "Bersatu untuk Indonesia Maju".

Jokowi, kata Sulistiyanto, dijadwalkan hadir di antara 10.000 undangan yang berasal dari lintas-pihak, profesi, dan keimanan.

Diantara para undangan, ada 29 orang raja dari berbagai kerajaan di penjuru nusantara sebagai bukti bahwa perayaan Imlek bukan lagi milik suku Tionghoa semata, melainkan juga budaya yang bisa dinikmati semua kalangan.

“Untuk Indonesia yang semakin maju, sebagaimana tema perayaan kali ini, seluruh warga negara, termasuk suku Indonesia Tionghoa mesti mengambil peran aktif," kata dia. 

Baca juga: Tekan Virus Corona, China Perpanjang Masa Liburan Tahun Baru Imlek

Selain itu, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, akan hadir para perwakilan kaum difabel.

Sementara itu, hidangan nasional khas Imlek yang disediakan berasal dari para pengusaha mikro kecil menengah Indonesia-Tionghoa.

Jokowi pun dijadwalkan akan mengenakan busana tradisional Tionghoa, cheongsam, karya dari Anne Avantie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com