Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 2 Tahun, Menpan-RB Targetkan Seluruh Instansi Pemerintah Jadi Lembaga Antikorupsi

Kompas.com - 10/12/2019, 16:09 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo menargetkan dalam dua tahun ke depan, seluruh instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah berubah menjadi lembaga atau institusi antikorupsi.

Hal tersebut disampaikan Tjahjo usai memberikan penghargaan ke lembaga dan instansi di pusat dan daerah bertajuk Apresiasi Penganugerahan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Tahun 2019 di Menara Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2019).

"Saya punya target 2 tahun ke depan harus seluruh instansi, lembaga baik pusat dan daerah sudah punya kualitas yang sama," kata Tjahjo.

Baca juga: Wapres Maruf Minta Zona Integritas Pelayanan Publik Diperluas

Kualitas yang dimaksud adalah tidak adanya pungutan liar dalam proses perizinan, memudahkan masyarakat, dan terintegrasi.

"Antikorupsi yang ingin kami kembangkan semua sudah punya kapasitas sebagai lembaga atau instansi yang tak ada pungli, semua harus terintegrasi dan terbuka," tutur Tjahjo.

Menurut Tjahjo, selama 2014 hingga 2019, sudah terdapat 57 unit kerja WBBM dan 770 WBK.

Seluruh unit kerja tersebut terdiri atas kepolisian, kejaksaan, pengadilan, kantor imigrasi, pertanahan, rumah sakit, pelayanan pajak, perbendaharaan negara, bea cukai, perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan, dukcapil, serta perizinan lain di daerah.

"Program yang menyentuh masyarakat, kemudahan pelayanan, monitoring, evaluasi dan manajemen serta kontingen pemimpin sebagai salah satu wujud utama," ucap Tjahjo.

Baca juga: Gandeng KPK, Menpan dan RB Ingin Zona Integritas Bebas Korupsi Diperluas

 

Dalam acara penganugerahan itu, Kemenpan-RB mengundang lebih dari 600 instansi, kementerian, dan lembaga baik tingkat pusat maupun daerah.

Mereka mendapat penganugerahan nasional itu setelah menjalani serangkaian penilaian oleh instansi yang bersangkutan hingga sampai ke Kemenpan-RB.

Dari hasil penilaian, Kementerian Keuangan menjadi kementerian yang paling baik sehingga mendapat penghargaan cukup banyak, yakni hingga 194 unit.

Baca juga: Bersihkan TNI dari Korupsi, Panglima Teken Pembangunan Zona Integritas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com