Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua KPK ke Kabinet yang Baru: Semoga Bisa Bekerja Cepat

Kompas.com - 26/10/2019, 09:48 WIB
Ardito Ramadhan,
Bayu Galih

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo berharap jajaran Kabinet Indonesia Maju yang baru dilantik dapat bekerja lebih cepat.

Agus menyatakan, selayaknya masyarakat Indonesia lainnya, ia juga berharap agar kabinet Indonesia Maju dapat bekerja lebih baik dibanding kabinet-kabinet sebelumnya.

"Saya juga berharap banyak sama dengan rakyat Indonesia, semoga dalam waktu yang tak terlalu lama, kabinet ini bisa membuktikan bekerja lebih cepat, lebih baik," kata Agus di Sukabumi, Jumat (25/10/2019).

Agus menuturkan, ia juga berharap reformasi birokrasi dapat terwujud dengan baik. Menurut dia, reformasi birokrasi dapat membuat pemerintahan berjalan lebih cepat.

"Saya sangat menginginkan teman-teman yang mengurusi reformasi birokrasi, yang ini menjadi urat nadinya suatu pemerintah dapat berjalan lebih cepat," ujar dia.

Kendati demikian, Agus mengimbau masyatakat untuk bersabar menunggu hasil kerja Kabinet Indonesia Maju yang menurutnya tak akan terlihat dalam waktu cepat.

"Mari kita beri kesempatan, mari kita beri waktu untuk kemudian kabinet ini menunjukan performen kinerjanya," kata Agus.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi telah melantik 38 menteri dan pejabat setingkat menteri dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 pada Rabu (23/10/2019) lalu.

Adapun pada siang kemarin Jokowi mengunumkan dan melantik 12 orang wakil menteri dalam Kabinet Indonesia Maju.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com