Anak Habibie: Bapak Suka Lupa Sudah Usia 80-an Tahun

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra presiden ke-3 Republik Indonesia Baharuddin Jusuf Habibie, Thareq Kemal Habibie meminta doa semua pihak agar ayahnya segera pulih.

"Mohon doanya, semoga bapak cepat sembuh supaya bisa bersenang-senang lagi dengan cucunya," kata Thareq dalam konferensi pers di RSPAD Gatot Soebroto, Selasa (10/9/2019).

Thareq mengatakan, ayahnya jatuh sakit dikarenakan faktor usia dan banyaknya aktivitas yang ia lakukan sehari-hari.

Baca juga: Keluarga Batasi Penjenguk agar Habibie Bisa Beristirahat

Hal ini menimbulkan masalah pada kesehatan jantung Habibie. 

"Sakitnya itu lemah, letih karena beliau aktivitas banyak jadi jantungnya tidak mengikuti lagi. Beliau suka lupa bahwa beliau itu sudah berusia 80-an," ucap dia. 

"Bapak saya dari dulu semenjak muda punya masalah jantung otomatis karena kian menua ini jantungnya sangat melemah," kata dia.

Baca juga: Anak BJ Habibie Nyatakan Ayahnya Tak Akan Dibawa ke Jerman

Ia memastikan ayahnya kini dalam kondisi stabil dan mulai membaik. Menurut Thareq, Habibie sengaja dibawa ke rumah sakit agar bisa istirahat penuh.

"Jadi bapak benar-benar dikasih istirahat di ICU untuk benar-benar istirahat sesuai peraturan ICU dan hanya orang yang sangat terbatas yang boleh jenguk," kata dia.