Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto Siap jika Ditunjuk Kembali Jadi Sekjen PDI-P oleh Megawati

Kompas.com - 09/08/2019, 12:08 WIB
Kristian Erdianto,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Politikus PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan kesiapaannya jika ditunjuk kembali menjadi Sekretaris Jenderal partai berlambang banteng itu.

Pemilihan sekjen dan struktur kepengurusan periode 2019-2024 akan dilakukan saat Kongres V PDI-P di Hotel Grand Inna Bali Beach, Bali.

"Dalam konteks sejarah partai kita harus siap ditugaskan apa pun, jadi anak ranting itu juga tidak kalah terhormat, karena Ibu (Megawati) selalu menegaskan sebagai petugas partai kita punya tanggung jawab yang sama, kewajiban yang sama dalam menjaga citra partai," ujar Hasto di lokasi kongres, Jumat (9/8/2019).

"Kalau urusan sekjen atau anak ranting itu kita tidak pernah membedakan pangkat politik," ucap dia.

Baca juga: Saat Kali Pertama Ahok Hadir di Kongres PDI-P…

Kepengurusan DPP PDI-P periode 2015-2019 telah didemisioner bersamaan dengan pengukuhan Megawati sebagai ketua umum, Kamis (8/8/2019) malam.

Setelah itu, kepengurusan periode 2019-2024 akan dipilih oleh Megawati. Rencananya, struktur pengurus partai akan diumumkan pada Sabtu (10/8/2019).

Baca juga: PDI-P Tak Ngoyo Minta Ahok Kembali ke Politik

Hasto menegaskan bahwa sebagai ketua umum, Megawati memiliki hak prerogatif untuk menentukan struktur pengurus partai.

"Segala sesuatu nanti Ibu Ketua Umum yang mengatur di dalam kewenangan beliau sebagai formatur tunggal," kata Hasto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com