Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Bertemu Megawati, Apa yang Akan Dibahas?

Kompas.com - 24/07/2019, 10:44 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Pertemuan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang rencananya dilaksanakan Rabu (24/7/2019) ini akan membahas banyak topik.

Demikian diungkapkan Ketua DPP PDI-P Hendrawan Supratikno saat dihubungi, Rabu pagi.

Meski demikian, apa saja topik yang akan dibahas Megawati dan Prabowo nanti, Hendrawan belum dapat mengungkapkannya saat ini.

"Bisa diduga-dugalah. Tapi kan enggak usahlah disampaikan. Masak harus disampaikan sekarang?" Intinya, kalau dua tokoh politik bertemu, banyaklah pasti yang dibicarakan," ujar Hendrawan.

Baca juga: Megawati Prabowo Bertemu Siang Ini, Jokowi Tidak ikut

Hendrawan sekaligus membenarkan rencana pertemuan itu.

Bahkan, informasi yang didapat, pertemuan Megawati dan Prabowo bukan digelar pada sore hari seperti yang ramai beredar, melainkan pada Rabu siang ini.

"Iya (di rumah Megawati, Jalan Teuku Umar). Rencananya sih siang ini antara pukul 10.00 WIB-12.00 WIB," kata Hendrawan.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade juga enggan membeberkan topik yang akan dibicarakan Prabowo dan Megawati.

Namun, pada intinya Andre mengatakan, pertemuan itu sebatas silaturahim antara teman lama.

"Silahturahim saja sambil makan siang nanti," kata Andre kepada wartawan.

Diketahui, Megawati dan Prabowo pernah menjadi pasangan capres dan cawapres pada Pemilu 2009. 

 Ada gerakan "megapro" saat itu sebagai identitas bersatunya Megawati dan Prabowo ketika itu melawan calon petahana Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun, perjuangan keduanya gagal. Pemenang Pemilu 2009 adalah Susilo Bambang Yudhoyono yang berpasangan dengan Boediono.

Baca juga: Wasekjen Gerindra Harap Pertemuan Prabowo, Jokowi, dan Megawati Turunkan Polarisasi di Masyarakat

Andre menambahkan, kunjungan Prabowo ke rumah Ketum PDI-P itu akan ditemani oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan Waketum Edhy Prabowo.

Sebelumnya, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto membenarkan Megawati akan bertemu Prabowo.

Halaman:


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com