Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati-Prabowo Bertemu Siang Ini, Jokowi Tidak Ikut

Kompas.com - 24/07/2019, 07:52 WIB
Ihsanuddin,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dikabarkan akan bertemu pada Rabu (24/7/2019) siang ini.

Namun belakangan, pihak Istana Kepresidenan memastikan bahwa Jokowi tidak akan ikut dalam pertemuan.

Pertemuan tiga tokoh itu mulanya dibocorkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono. Pada Selasa (23/7/2019), Arief melalui pesan singkat menyampaikan kepada wartawan bahwa Jokowi, Prabowo, dan Mega akan bertemu hari ini pukul 12.00 WIB. 

"Kalau tidak ada halangan, besok (hari ini) Pak Prabowo, Ibu Mega, dan Kangmas Joko Widodo bertemu pukul 12.00 WIB," kata Arief.

Namun, Poyuono enggan merinci lebih jauh terkait pertemuan itu. Dia hanya menuturkan bahwa tempat pertemuan tengah diatur oleh ketiga pihak.

"Kita doakan saja semoga terwujud semua sesuai kehendak yang Maha Kuasa untuk Indonesia yang indah dan damai menuju masyarakat adil makmur sehingga tidak ada lagi kebencian dan permusuhan antaranak bangsa," ucap Arief.

Baca juga: Waketum Gerindra: Jokowi, Prabowo, dan Megawati Bertemu Besok Siang

Jokowi tidak ikut

Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto membenarkan bakal ada pertemuan elite partai politik. Namun, menurut Hasto, tak ada Jokowi dalam pertemuan tersebut. Menurut dia, yang akan bertatap muka hanya Megawati dan Prabowo.

"Atas dasar semangat yang sama, Ibu Megawati Soekarnoputri memang direncanakan bertemu dengan Pak Prabowo. Pertemuan dalam waktu dekat, dan sebagai tradisi silaturahim yang baik untuk dijalankan para pemimpin," kata Hasto.

Politisi senior PDI-P yang juga Sekretaris Kabinet Pramono Anung turut memastikan Presiden Jokowi tak ikut dalam pertemuan yang rencananya berlangsung di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.

"Pertemuan siang ini Bu Mega dengan Pak Prabowo," kata Pramono.

Baca juga: Sekjen PDI-P Minta Pertemuan Megawati-Prabowo Tak Dikaitkan Pembentukan Koalisi

Pramono enggan menjelaskan lebih jauh alasan Presiden Jokowi tak ikut dalam pertemuan.

Namun, Presiden dari pagi sampai siang ini memang memiliki agenda kenegaraan, yakni menyambut Putra Mahkota Abu Dhabi His Royal Highness Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.

Jokowi sendiri sebenarnya baru saja bertemu empat mata dengan Prabowo beberapa waktu lalu.

Kedekatan Mega-Prabowo

Deklarasi capres dan cawapres Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto berlangsung di kediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Jumat (15/5/2009) malam.KOMPAS/ALIF ICHWAN Deklarasi capres dan cawapres Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto berlangsung di kediaman Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Jumat (15/5/2009) malam.
Hasto meminta pertemuan Megawati dan Prabowo yang pernah berduet dalam Pilpres 2009 tak dikaitkan dengan pembentukan koalisi. Sebab, terkait koalisi pascapilpres, fatsunnya harus dibahas bersama antara Presiden Jokowi dan seluruh ketum parpol pengusung.

Pertemuan hari ini, kata Hasto, menunjukkan persahabatan antara Megawati dan Prabowo meskipun keduanya berbeda sikap politik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com