Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Pidato Kebangsaan, Prabowo Akan Perkenalkan Kandidat Menterinya jika Menang Pilpres

Kompas.com - 11/04/2019, 14:57 WIB
Christoforus Ristianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Riza Patria mengatakan, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto akan mempersiapkan orang-orang yang akan masuk dalam kabinetnya jika ia dan Sandiaga terpilih pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Rencananya, Prabowo akan menyampaikan pidato kebangsaan di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (12/4/2019).

Hal itu dikatakan Riza saat ditemui di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jakarta Pusat, Kamis (11/4/2019).

Baca juga: Tak Muluk-Muluk, Target Kemenangan Prabowo-Sandiaga di Jateng 50 Persen+1

"Ya saya kira nanti Prabowo menyampaikan kabinet ke depan di pidato kebangsaannya jika Insya Allah menang. Mereka adalah putri-putri terbaik bangsa," ujar Riza.

Riza menyebutkan, kandidat yang akan masuk dalam kabinet Prabowo-Sandi ada yang berlatar belakang kader partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Makmur.

Menurut dia, mereka yang dipilih oleh Prabowo adalah sosok yang berintegritas dan memiliki kompetensi.

Ia mengatakan, Prabowo akan adil dan bijaksana dalam memilih orang-orang yang akan masuk kabinet.

"Prabowo akan mengakomodir putra-putri terbaik bangsa untuk bersama memajukan negara. Mereka yang dipilih termasuk dari parpol pendukung," kata Riza.

Baca juga: 5 Fakta Kampanye Prabowo di Solo, Pendukung Berkuda hingga Sebut Jokowi Baik

Meski demikian, lanjut Riza, jika memang memenangi Pemilu 2019, tak menutup kemungkinan Prabowo akan menarik kader dari parpol Koalisi Indonesia Kerja.

"Ya soal itu kan sangat mungkin, kalau kami menang di eksekutif, ya kami ingin menang juga di parlemen. Partai pendukung kami kan hanya lima, kalau partai koalisi lain ingin bergabung ya silakan," kata Riza.

Pidato Kebangsaan yang akan disampaikan Prabowo pada 12 April 2019 sekaligus menutup rangkain kampanyenya dalam Pilpres 2019.

Sementara itu, cawapres pendamping Prabowo, Sandiaga Uno enggan membeberkan siapa saja yang akan diperkenalkan sebagai kandidat menteri pada kabinetnya.

"Nama-namanya sudah dikenal dan mereka menjadi sebuah inspirasi bagi bangsa dan berprestasi. Sabar, mohon ditunggu waktunya di pidato kebangsaan tersebut," kata Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com