Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Prabowo Akan Pidato Kebangsaan di Surabaya

Kompas.com - 11/04/2019, 06:40 WIB
Christoforus Ristianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, menyatakan, Prabowo Subianto akan menggelar pidato kebangsan di Surabaya, Jumat, 12 April 2019. Pidato tersebut sebagai rangkaian menutup kampanye dan debat pilpres terakhir.

"Ini sedikit cerita tentang 12 April ini Prabowo akan melaksanakan pidato kebangsaan sebagai rangkain akhir sebelum debat pamungkas dan kampanye yang kita lewati selama tujuh bulan," ujar Sandiaga saat ditemui di mal FX Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).

Namun demikian, Sandiaga mengungkapkan tidak akan mendampingi Prabowo dalam pidato kebangsaanya. Pasalnya, ia akan menghadiri kampanye di Palembang dan Lampung.

Baca juga: Untuk Ketiga Kali, Prabowo Akan Sampaikan Pidato Kebangsaan

 

Maka dari itu, lanjutnya, kemungkinan dirinya hanya akan melakukan video call saat pidato tersebut dihelat.

"Saya berencana ke sana, tapi masyarakat di Lampung dan Palembang juga mengadakan acara yang sama, mungkin saya video call saja," paparnya.

Dalam pidato kebangsaan itu, Sandiaga menyebutkan Prabowo akan didampingi oleh putra-putri bangsa. Mereka adalah orang-orang yang sudah dikenal oleh publik.

Baca juga: Diperiksa Bawaslu, Komisioner KPU Sebut Pidato Kebangsaan Prabowo di TV adalah Kampanye

 

Namun demikian, Sandiaga enggan membeberkan siapa saja putra-putri bangsa tersebut. Mereka akan diperkenalkan saat pidato kebangsaan.

"Nama-namanya sudah dikenal dan mereka menjadi sebuah inspirasi bagi bangsa dan berprestasi. Sabar, mohon ditunggu waktunya di pidato kebangsaan tersebut," ungkapnya kemudian.

Ia menegaskan, putra-putri bangsa tersebut bukanlah orang yang dipastikan masuk dalam kabinet pemerintah Prabowo-Sandi jika terpilih.

Baca juga: Membaca Gaya Prabowo dalam Pidato Kebangsaan...

Prabowo mengundang mereka sebagai bentuk ucapan terima kasih karena telah berjasa kepada negara.

Putra-putri bangsa, seperti diungkapkan Sandiaga, adalah sosok yang dipilih berdasarkan integritas dan rekam jejak yang jelas. Mereka diharapkan mampu membantu Prabowo-Sandi dalam membangun negara.

Kompas TV Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto menggelar pidato kebangsaan di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia di kawasan Jalan Halimun, Bandung Jumat (8/3/2019) sore. Dalam pidatonya Prabowo Subianto menuding pada elite di Jakarta hanya memikirkan kepentingan pribadi. Prabowo yang datang sekitar pukul 3 sore disambut oleh ratusan pendukungnya. Prabowo langsung menaiki panggung yang sudah disiapkan panitia untuk menyapa pendukung dan relawannya. Setelah menyapa pendukung dan relawannya Prabowo memasuki ruangan untuk menyampaikan pidato kebangsaan. Prabowo mengawali pidato dengan menuding elit Jakarta yang hatinya sudah beku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com