Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ma'ruf Amin Klaim Tren Elektabilitasnya dan Jokowi Naik di Jabar

Kompas.com - 09/04/2019, 20:37 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Krisiandi

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengklaim elektabilitasnya dan capres petahana Joko Widodo cenderung naik di Jawa Barat.

Bahkan, kata Ma'ruf, di Jabar elektabilitas Jokowi-Ma'ruf melewati Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Hal itu disampaikan Ma'ruf usai berkampanye di Lapangan PT Kertas Padalarang, Bandung Barat, Jakarta, Selasa (9/4/2019).

"Hari ini Karawang ramai. Karawang dulu kalah. Sekarang sudah menang 60 persen Insya Allah. Bandung Barat juga 70 persen, minimal 60 persen. Jabar sudah di atas 50 persen. Ini terus bergerak. Jadi kami yakin Jabar akan dimenangkan oleh 01," ujar Ma'ruf.

Baca juga: Maruf Amin: Pemimpin Itu Harus Bicara yang Bijak

Ma'ruf mengatakan, berdasarkan laporan Gubernur Jawa Barat yang juga anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Daerah Jawa Barat Jokowi-Ma'ruf, Ridwan Kamil, pasangan nomor urut 01 unggul 4 persen dari Prabowo-Sandi.

Ma'ruf mengatakan hal itu dicapai dengan kerja keras tim mereka mengklarifikasi berbagai hoaks yang menyudutkan Jokowi dan Ma'ruf. Selain itu Tim Kampanye Nasional (TKN) dan TKD Jawa Barat Jokowi-Ma'rut juga masif menyosialisasikan keberhasilan pemerintah saat ini.

Baca juga: Maruf Amin: Hari Ini Saya Akan Nyanyi, Cuma di Bandung Barat Saya Nyanyi...

"Jadi sudah naik (elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di Jabar). Karena kami memang terus pertama kita menolak hoaks, menangkal hoaks, memberikan pengertian kepada masyarakat sebenarnya apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi dan apa yang akan dilakukan," ujar Ma'ruf.

"Dan itu mereka mulai memahami hoaks itu bohong. Nah dua hal ini ketika kami lakukan secara masif mulai dimengerti, dipahami, dan kemudian cepat meroket," lanjut Ma'ruf.

Kompas TV Calon wakil presiden nomor urut 01, Ma’ruf Amin, berkampanye ke sejumlah titik di Tangerang, Banten, Senin (8/4). Kunjungan kali ini diyakini Ma'ruf bisa semakin menambah suara, meski menurutnya paslon 01 sudah unggul di Banten. Disinggung soal elektabilitas, Ma'ruf yakin saat ini paslon 01 sudah unggul di Banten, bahkan Ma'ruf menargetkan 60 persen suara bisa diraih. Sementara, rencannya Ma'ruf Amin akan hadir dalam acara majelis taklim bershalawat di Istora Senayan, Jakarta, Senin sore. #MarufAmin #KampanyeMarufAmin #JokowiMaruf
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com