Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Jokowi soal Ibu yang Terobos Paspampres Saat Peresmian Tol

Kompas.com - 09/03/2019, 18:02 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

PALEMBANG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menjelaskan persolan Ibu Nur Halimah yang nekat menemuinya saat peresmian jalan tol Bakauheni-Terbanggi Tinggi.

Kepada Jokowi, ibu itu mengaku tanahnya belum dibayar.

"Nanti akan segera diselesaikan lewat BPN dan BUMN yang berkaitan dengan jalan tol itu. Segera diselesaikan. Uangnya sudah ada di konsinyasi (dititipkan di pengadilan) kok," kata Presiden Jokowi usai silahturahim dengan petani karet se-Sumatera Selatan di perkebunan rakyat Desa Lalang Sembawa, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sabtu (9/3/2019), seperti dikutip Antara.

Baca juga: Terobos Pengamanan, Ibu Ini Naik ke Panggung Jokowi Curhat soal Lahan

Kepala Negara mengaku belum dapat laporan secara detail, namun ia telah berpesan persoalan-persoalan seperti itu harus diselesikan.

"Bukan hanya satu orang Bu Halimah, nggak. Ada banyak yang lain yang mengalami hal sama. Program besar seperti itu ribuan orang yang terkena proyek jalan sehingga satu, dua secara khusus harus kita selesaikan," tuturnya.

Baca juga: Jokowi Bertemu Ibu yang Terobos Panggung Peresmian Tol

Nur Halimah sebelumnya nekat menerobos pengamanan Paspampres dan naik ke panggung peresmian Jalan Tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar.

Ia langsung duduk bersimpuh di hadapan Presiden Joko Widodo dan curhat soal masalah pembebasan lahan miliknya.

Hal itu terjadi saat Jokowi meresmikan jalan tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, di Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan, Jumat pagi tadi.

Jokowi pun menundukkan badannya untuk mendengar curahan hati ibu tersebut.

Kepala Negara lalu meminta ibu itu berdiri, namun ia tetap duduk sambil terus berbicara. Akhirnya asisten ajudan Presiden, Syarief, membantu mengangkat ibu itu.

Namun ibu itu justru jatuh pingsan dan akhirnya diangkut ke tenda di samping panggung.

Seusai makan siang, Jokowi sempat bertemu Nur Halima untuk membicarakan masalah yang diadukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com