SURABAYA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo meminta lulusan jurusan pertambangan mempersiapkan diri untuk menjadi bagian dari pengelola industri pertambangan minyak dan gas Indonesia.
Sebab, selama empat tahun terakhir, pemerintahannya sudah sukses menasionalisasi sejumlah tambang minyak dan gas yang selama ini dikuasai oleh perusahaan asing.
"Saya titip, terutama kepada lulusan-lulusan yang terkait dengan pertambangan, bersiaplah," ujar Jokowi di depan ribuan pendukungnya di pelataran Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/2/2019).
Blok Mahakam di perairan Kalimantan contohnya. Sejak 2017, pemerintah sudah mengambilalih kilang minyak mereka serta menyerahkan sepenuhnya kepada Pertamina. Demikian pula Blok Rokan di Riau.
Baca juga: Kuasai Freeport, Indonesia Belum Bisa Nikmati Untung Besar...
Selain itu, lanjut Jokowi, pemerintah juga sudah berhasil mengakuisisi 51,2 persen saham perusahaan tambang emas Freeport.
"Untung di dalamnya belum habis. Menurut kajian, yang terkandung di dalamnya masih bernilai lebih dari Rp 2.600 triliun. Oleh sebab itu, sekali lagi bersiap-siaplah. Artinya kita yang sekarang mengendalikan Freeport," ujar Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.