Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian ESDM Buka 65 Formasi untuk CPNS 2018, Ini Jurusan yang Dibutuhkan

Kompas.com - 19/09/2018, 13:48 WIB
Mela Arnani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Air Mineral (ESDM) merilis jumlah formasi serta persyaratan pendaftaran untuk seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018.

Berdasarkan informasi dari situs resmi, www.esdm.go.id, Kementerian ESDM akan membuka 65 formasi, dibagi dalam 20 jabatan.

Berikut adalah jurusan yang dibutuhkan Kementerian ESDM pada CPNS 2018:

1. Desain Komunikasi Visual (S1)
2. Ekonomi/Akuntansi/Manajemen (S1)
3. Fisika/Teknik Fisika (S1 dan S2)
4. Geografi/Geofisika (S1)
5. Geologi/Teknik Geologi/Teknik Geofisika/Teknik Metalurgi (S1)
6. Kartografi/Penginderaan Jauh (S1)
7. Kimia/Teknik Kimia (S1 dan S2)
8. Sistem Informasi/Ilmu Komputer/Manajemen Sistem Informasi/Teknologi Informasi (S1 dan S2)
9. Teknik Elektro Arus Kuat/Teknik Tenaga Listrik/Teknik Elektro Arus Lemah (S1)
10. Teknik Informatika/Teknik Komputer (S1)
11. Teknik Mesin (S1)
12. Teknik Mesin Kilang/Teknik Instrumentasi Kilang/ Teknik Pengolahan Minyak dan Gas Bumi (D-IV)
13. Teknik Lingkungan (S1)
14. Teknik Perminyakan (S1)
15. Teknik Pertambangan (S1)
16. Teknik Sipil(S1)

Baca juga: Ini Dia, 5 Jurusan Paling Dicari dalam CPNS 2018!

Alokasi penempatan dari formasi ini terbagi ke dalam sepuluh unit kerja, sebagai berikut

1. Sekretariat Jenderal.
2. Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi.
3. Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan.
4. Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
5. Direkrotat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi.
6. Inspektorat Jenderal.
7. Badan Geologi.
8. Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral.
9. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral.
10. Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional.

Sedangkan, posisi jabatan yang dibuka pada CPNS 2018 sebagai berikut:

1. Analis Kegiatan Eksplorasi dan Eksploitasi Minyak dan Gas Bumi.
2. Analis Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi.
3. Analis Kelaikan Teknik dan Keselamatan Ketenagalistrikan.
4. Analis Ketahanan Energi.
5. Analis Konservasi Energi.
6. Analis Penerimaan Negara Bukan Pajak.
7. Analis Pengembangan Infrastruktur.
8. Analis Program Ketenagalistrikan.
9. Analis Program Energi Baru Terbarukan.
10. Analis Sistem Informasi.
11. Analis Wilayah Pertambangan.
12. Auditor Ahli Pertama.
13. Inspektur Ketenagalistrikan Ahli Pertama.
14. Peneliti Ahli Pertama.
15. Penyelidik Bumi Ahli Pertama.
16. Perekayasa Ahli Pertama.
17. Pengawas Usaha Operasi Produksi dan Pemasaran.
18. Pranata Hubungan Masyarakat Ahli Pertama.
19. Pranata Komputer Ahli Pertama.
20. Dosen Asisten Ahli.

Waktu pendaftaran CPNS Kementerian ESDM ini dibuka mulai 26 September - 10 Oktober 2018.

Hal yang perlu diingat, nantinya pendaftaran CPNS akan terintegrasi secara nasional di web sscn.bkn.go.id. Dengan demikian, calon pendaftar tetap harus mengakses portal SSCN dan membuat akun SSCN untuk dapat mendaftar CPNS 2018.

Satu calon pelamar hanya boleh memilih satu instansi pemerintan dan satu formasi jabatan.

Informasi selengkapnya, dapat diakses di: Rekrutmen CPNS Kementerian ESDM Tahun 2018.

Kompas TV Aparat Polres Sragen, Jawa Tengah membongkar praktik penipuan calon PNS dengan total kerugian lebih dari 1 miliar rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com