JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Konsolidasi "Jokowi Sekali Lagi" yang terdiri dari anggota ormas Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) dan Perhimpunan Aktivis 98 (Pena 98) meluncurkan lima unit minibus pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin ke Jawa Barat.
Lima kendaraan ini nantinya akan digunakan selama kampanye Pilpres 2019.
Peluncuran mobil ini diresmikan Sekretaris Tim Kampanye Nasional sekaligus Sekjen PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Dalam sambutannya, Hasto mengapresiasi inisiatif para relawan yang berkeinginan membantu menyosialisasikan hasil kinerja Jokowi. Ia menilai kehadiran minibus ini bentuk ekspresi politik yang positif dari para relawan.
"Di luar itu kami terus melakukan pergerakan ke seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat dukungan kepada Bapak Jokowi dan Kiai Ma'ruf. Kami terus melakukan upaya penggalangan secara efektif," kata dia di Rumah Cemara 19, Jakarta, Senin (27/8/2018).
"Dan karena ini pemilu serentak beberapa partai juga sudah menyiapkan unit-unit yang bersifat mobile untuk dapat dikerahkan melakukan penggalangan kepada masyarakat itu," sambung Hasto.
Hasto ingin minibus seperti ini nantinya bisa mendukung berbagai kegiatan kampanye yang positif untuk mendorong terciptanya kondusivitas Pemilu 2019.
"Kehadiran bus yang nantinya akan diisi dengan tim yang memang dikenal, untuk menampilkan watak kampanye yang positif, yang tidak membelah rakyat, yang diwarnai gagasan besar yang berasal dari rakyat ini," katanya.
Di sisi lain, Ketua DPP Pospera Mustar Bonaventura mengungkapkan, pengadaan lima kendaraan ini merupakan hasil gotong royong dari para relawan.
"Kita swadaya sendiri dari Pospera dan Pena 98 itu kita gotong royong hampir satu tahun kita kumpulkan uang dari setiap anggota dan kita memang tersebar dimana-mana. Hampir satu tahun kita galang," kata Mustar.
Baca juga: Relawan Jokowi-Maruf Amin Minta Ahmad Dhani Tinggalkan Surabaya
Menurut dia, nantinya tim kampanye akan menggunakan bus ini berkeliling di 27 kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat. Mereka akan mengampanyekan keberhasilan kinerja Jokowi, program kerja Jokowi-Ma'ruf hingga menangkal berbagai hoaks terkait kedua pasangan tersebut.
"Baru di tahun ini kita bisa kumplkan lima unit. Untuk penambahan nanti akan kita hitung berdasarkan kekuatan logistik kita," katanya.