Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSP Disebut Tak Serius Tangani Kasus GKI Yasmin

Kompas.com - 20/08/2018, 06:29 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - GKI Yasmin Bogor telah mengantongi kepastian hukum dari Mahkamah Agung (MA) terkait izin mendirikan gerejanya sejak 2011. Namun setelah tujuh tahun, para jemaatnya masih belum memiliki tempat ibadah.

Juru bicara GKI Yasmin Bona Sigalingging mengakui pemerintah pusat sudah turun tangan.

Menurut Bona, sebenarnya Mantan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Teten Masduki telah mengambil inisiatif dalam penanganan kasus tersebut.

Sayangnya, penanganan yang diberikan dinilainya masih belum efektif.

"Mereka (KSP) juga sudah melakukan beberapa follow up tetapi rasanya follow up-nya kurang gereget," ujar Bona di seberang Istana Negara di Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Minggu (19/8/2018).

Baca juga: Jokowi Dianggap Berutang Tuntaskan Masalah GKI Yasmin-HKBP Filadelfia

"Karena terbukti sampai sekarang, kami belum bisa masuk kepada gereja kami sendiri yang sah," tambahnya.

Bona menjelaskan bahwa gerejanya telah mengantongi keputusan yang berkekuatan hukum tetap dari MA sejak tahun 2011.

Melalui putusan tersebut, para jemaat dikatakan dapat membangun dan menggunakan gereja untuk beribadat.

Namun, putusan tersebut tidak dilaksanakan oleh Wali Kota Bogor dan Bupati Bekasi. Hal tersebut yang membuat mereka masih belum memiliki tempat ibadah sampai saat ini.

Oleh sebab itu, mereka mendesak Presiden Joko Widodo sebagai kepala negara yang memiliki wewenang terhadap jajarannya di tingkat daerah, untuk segera menuntaskan permasalahan ini.

Baca juga: Kasus GKI Yasmin-HKBP Filadelfia, Bukti Supremasi Hukum Nawacita Belum Berhasil

"Kalau follow up dari KSP full, saya kira kasus ini sudah selesai. Kami tidak perlu lagi menempuh perjalanan 40 kilometer (Bogor-Jakarta) hanya untuk beribadah tapi kami bisa beribadah di gereja kami sendiri," tutur Bona.

Sejak tahun 2012, mereka menggunakan halaman seberang Istana Merdeka sebagai tempat beribadat. Mereka melakukan ibadah tersebut setiap dua minggu sekali. Hari ini (19/8/2018), merupakan ibadah mereka yang ke-176.

Kompas TV Sejumlah gereja di Inggris mulai menerima sumbangan non-tunai.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com