JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian berencana memperbanyak jumlah satuan tugas (Satgas) Detasemen Khusus (Densus) Antiteror di daerah.
Hal itu disebabkan banyaknya ancaman teror di sejumlah daerah belakangan ini. Rencana tersebut akan direalisasikan pada 2019 mendatang.
"Saya ingin perkuat Satgas Densus yang selama ini hanya 16 Satgas. Saya ingin jadi 34 Satgas tiap provinsi," kata Tito di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/6/2018).
Baca juga: Densus 88 Antiteror Geledah Rumah Terduga Teroris di Karanganyar
Ia menambahkan, usulan penambahan Satgas Densus tersebut bakal diusulkan melalui penambahan anggaran tahun 2019.
Saat ini, Polri berupaya mengajukan pagu indikatif sebesar Rp 120 triliun, dimana pemberantasan terorisme menjadi salah satu program prioritas.
Selain pemberantasan terorisme, program prioritas lainnya ialah pengamanan pelaksanaan Pemilu 2019, narkotika, perdagangan manusia, dan beberapa hal lain.
Baca juga: Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Universitas Riau, Ketiganya Alumni
"Kami harap usulan kami dipenuhi, tapi semua kembalikan pada pemerintah dan DPR. Tentu Polri ingin anggaran tersebut ideal tapi disesuaikan dengan kemampuan negara kalau punya prioritas lain," lanjut dia.