Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Lima Tahun di Golkar Sudah Jadi Sekjen, Ini Kata Lodewijk

Kompas.com - 22/01/2018, 22:34 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyatakan, penunjukannya sebagai orang nomor dua di partai tersebut tak perlu dipermasalahkan.

Lodewijk mengakui bahwa dirinya belum menjadi anggota aktif Partai Golkar selama lima tahun. Hal itu memang menjadi syarat bagi seorang kader Partai Golkar untuk bisa menjadi pengurus.

Karena itu, ia menyerahkan sepenuhnya penunjukannya sebagai sekjen kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Ia pun mengaku tak ada kader Partai Golkar lain yang protes terhadap penunjukannya sebagai sekjen.

"Saya enggak dengar ada teman-teman complain, tapi kalau ada klausul mengatakan bahwa untuk menjadi ketua DPP dan DPP, itu hak diskresi ketum. Itu yang digunakan beliau dalam menunjuk seseorang untuk merekomendasi calon tertentu," kata Lodewijk di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (22/1/2018).

(Baca juga: Pilih Lodewijk Jadi Sekjen Golkar, Airlangga Bantah Ditekan)

Lodewijk mengatakan saat ini hanya ingin bekerja keras membesarkan partai karena telah diamanahi jabatan sebagai sekjen.

Menurut dia, ada beberapa target yang harus dipenuhinya, yakni memenangkan partai berlambang beringin itu pada Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019. Partai Golkar memiliki 91 kursi di DPR. Partai Golkar menargetkan perolehan 110 kursi pada Pemilu Legislatif 2019.

Di sisi lain, Partai Golkar juga telah mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan Joko Widodo pada Pemilu Presiden 2019.

"Itu target yang akan kami kejar. Tapi, bagaimana kami mengubah tantangan menjadi peluang, kami perlu bekerja keras," kata dia.

(Baca juga: Profil Lodewijk Freidrich, Mantan Danjen Kopassus yang Jadi Sekjen Golkar)

Kompas TV Presiden Joko Widodo menambah satu kursi lagi di kabinet untuk Partai Golkar. Jokowi juga mempertahankan Airlangga Hartarto sebagai Menteri Perindustrian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com