Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puan: Zaman Menuntut Pemuda Indonesia Semakin Tangguh

Kompas.com - 28/10/2017, 19:08 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengatakan, eksistensi dan kemajuan Indonesia tergantung pada generasi mudanya saat ini. Dia mengimbau generasi muda menyadari tantangan sosial budaya global dan persaingan ekonomi pada saat ini.

"Pemuda-pemudi Indonesia memasuki era yang penuh tantangan, persaingan ekonomi, tekanan sosial budaya global, zaman yang menuntut pemuda-pemudi Indonesia semakin tangguh untuk menghadapi kemajuan," kata Puan, melalui pernyataan tertulis, saat upacara memperingati Sumpah Pemuda ke 89 dan acara puncak Ekspedisi NKRI Koridor Papua Bagian Selatan, di Merauke, Papua, Sabtu (28/10/2017).

Puan berharap generasi muda Indonesia menyiapkan diri dengan melakukan kegiatan positif bersama-sama, sesuai tema Sumpah Pemuda 2017 “Kita Tidak Sama, Kita Kerja Sama”.

“Kita tidak sama, tetapi kita bergotong royong dalam membangun rumah Indonesia yang sejahtera, berkemajuan, dan berkebudayaan,” ujarnya.

Baca juga : Ketika Jokowi Wefie dengan Peserta Peringatan Sumpah Pemuda...

Terkait acara puncak Ekspedisi NKRI Koridor Papua Selatan 2017 yang pelaksanaannya berbarengan dengan peringatan Sumpah Pemuda, Puan menjelaskan bahwa kegiatan itu telah menjangkau masyarakat yang berada di Kabupaten Merauke, Mappi, Boven Digul, dan Asmat, hingga Kabupaten Muna, Kota Tual, Kabupaten Maluku Tenggara, dan Kepulauan Aru.

“Sambutan, kehangatan, dan gotong royong yang dirasakan bersama antara peserta dan masyarakat setempat, selama kegiatan Ekspedisi NKRI, merupakan jalinan rasa yang dapat membangun dan memperkuat kebangsaan Indonesia,” katanya.

Pada puncak acara kegiatan Ekspedisi NKRI 2017, Puan mewakili pemerintah memberikan bantuan 190 unit rumah swadaya yang diterima secara simbolis oleh dua warga, alat permainan edukatif, dua unit mobil penanggulangan bencana untuk BPBD Merauke, 20 kompor biomassa, perlengkapan ibadah kepada pemuka agama dan tokoh masyarakat serta 1.289 akte kelahiran.

Dalam acara tersebut, Puan didampingi Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri PPA Yohana Yambise, Kepala BNPB Willem Rampangiley, dan Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI Matsuni.

Kompas TV Harian Kompas menggaet 35 desainer dari generasi milenial untuk merancang tampilan harian Kompas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com